Happy Reading gaes!!!
***
Rendy pov
Flashback on
"rendy, reno ngapain masih di sini?" suara itu mengalihkan perhatian gue dan reno
"iya bu ini mau masuk kelas" jawab reno gelagapan
"mari bu"
"eh tunggu saya mau bicara sebentar sama rendy" cegah guru matematika cantik itu
Reno mengangguk kecil
"permisi bu""ada apa bu?" tanya gue setelah reno meninggalkan mereka
"begini, ibu pilih kamu sebagai salah satu perwakilan sekolah kita buat ikut olimpiade matematic minggu depan" terang bu shinta to the point karna dia tau gue tidak suka basa basi
"jangan tanya kenapa" lanjut bu shinta seolah tau isi otak gue
"karna ibu yakin kemampuan kamu di pelajaran matematika" lanjutnya
"salah satu?" tanya gue saat ingat ucapan bu shinta
"iya" jawab bu shinta
"ibu berencana menjadikan shiren sebagai pasangan kamu di olimpiade nanti tapi ibu belum bilang ke dia" tambahnya
"kenapa shiren? Pasti kamu tahu jawabannya karna olimpiade ini kerja tim dan harus cowok cewek, gimana kamu setuju?" bu shinta seolah menjawab semua pertanyaan di benak gue
"oke bu" jawab gue datar
"kalau begitu saya permisi" setelah mengatakan itu gue melenggang pergi meninggalkan bu shinta
Gue berjalan ke arah kelas karna bel sudah berbunyi.
Flashback off
***
Neng pov
Setelah bel pulang sekolah berbunyi shiren tidak langsung pulang, sesuai rencana rencana awal di sinilah dia di dalam ruang ekstra bahasa dengan rendy yang duduk di kursi sampingnya dan bu shinta duduk di depannya
Bu shinta yang terlihat fokus menulis kisi kisi dan juga rangkuman materi untuk shiren dan rendy belajar di rumah
Shiren melirik ke arah samping mendapati rendy yang sedang fokus mengerjakan latihan soal yang di berikan bu shinta
Nada dering ponsel rendy memecah keheningan membuat shiren dan bu shinta menoleh kearahnya
"maaf" kata rendy dan mematikan panggilan itu
"bu maaf saya harus pergi karna saya ada janji" rendy mengemasi barang barangnya dan memasukkan ke dalam tas
"oh gitu, ya udah nggak papa" bu shinta tersenyum kecil
"enak banget dia lepas tanggung jawab aja" batin shiren tak terima
Tak lama setelah kepergian rendy bu shinta mengemasi kertas kertas yang ada di meja
"ren kita lanjut besok aja ya" ujar bu shinta
"ini juga udah mau gelap" bu shinta melihat jam tangannya pukul 18.12
"iya bu" shiren mengemasi barang barangnya
"shiren pulang dulu ya bu" ujar shiren setelah mencium tangan bu shinta
"iya" jawab bu shinta
"nanti kalau masih ada yang bingung kamu chat ibu aja" printahnya
"iya bu"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boyfriend's
Teen Fiction◼ Baca aja dulu nanti juga suka ◼ Budayakan follow sebelum baca!! ◼ Plagiat dimohon dengan hormat untuk menjauh. Bagaimana jadinya jika cewek ceria,cerewet di satukan dengan musuh bebuyutannya yang kaku, cuek yang suka menjailinya. "lo.." jeda sh...