Part 16

53 4 0
                                    

Happy Reading !!!!

***

Sampailah mereka di depan gedung tempat olimpiade, banyak pasang mata yang menatap shiren dan rendy dengan beragam tatapan saat mereka dan bu shinta berjalan ke dalam gedung bahkan ada yang menatap mereka memuja baik laki laki maupun perempuan.

Bu shinta menebar senyum kepada semua guru pendamping maupun peserta olimpiade

"Selamat pagi" ucap pria yang memegang mikrofon itu

"selamat datang untuk semua guru pendamping dan semua para peserta olimpiade matematic di tingkat SMA" lanjutnya

Acara penyambutan itu berlangsung 30 menit, dan setelahnya olimpiade matematic dimulai

"jangan gugup santai aja, jawab sebisa kalian dan jangan lupa buat selalu kerja sama" bu shinta menyemangati shiren dan rendy sebelum mereka masuk ke dalam ruangan olimpiade

"iya bu, kita akan usaha sebisa mungkin" jawab shiren

"semangat" bu shinta mengepalkan tangannya di udara

Di dalam ruangan yang sudah berisi banyak peserta olimpiade dengan seragam yang berbeda beda, shiren duduk di kursi yang di atas meja terletak tulisan SMA Bina Bangsa tak lupa rendy yang sudah duduk di sampingnya

"pagi semua" sapa pengawas yang baru saja masuk

"pagi" jawab peserta serempak

"oke langsung aja saya begikan untuk soal di hari pertama ini" pengawas itu membagikan soal kepada semua peserta masing masing meja di beri satu lembar soal karna ini adalah kerja tim

"waktu kalian 1 setengah jam untuk mengerjakan soal pertama, itu sudah termasuk kalian mengumpulkannya di depan saat selesai" lanjutnya

"soal pertama ini semua soal masih sama tapi.. Jangan harap kalian bisa main curang, bagi yang ketahuan melakukannya atau bekerja sama dengan sekolah lain langsung saya dist hari ini juga" ancam pengawas berwajah garang itu

"SMA Bina Bangsa" gumam pengawas itu saat berada di samping meja rendy dan shiren

"juara bertahan di setiap tahun, kita lihat nanti" lanjutnya dengan senyum yang susah di artikan

Shiren tersenyum kikuk sedangkan rendy hanya menatap pengawas itu datar sedatar datarnya

"oke waktu mengerjakan kalian di mulai dari"jeda pengawas sambil melihat jam tangannya

"sekarang" lanjutnya

Semua peserta yang ada di gedung tersebut mulai mengerjakan lembar soal di hadapannya yang terdiri dari 200 soal itu

"kita bagi aja soalnya, dari pada kita debat karna jawaban kita yang nggak sama itu akan buang buang waktu" putus shiren

Rendy  hanya berdehem mengiyakan

"nanti kita cek bareng kalau udah selesai" lanjutnya

"oke" jawab rendy

Setelah 1 jam lebih mereka bergulat dengan soal masing masing shiren mulai kesulita menjawab soal terakhirnya

"ini kok gue bingung ya" gumamnya

My Boyfriend'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang