Part 26

40 3 2
                                    

***

Happy Reading semua!!!
Maaf jika banyak typo dan kata kata kasar 🙏

Makasih buat yang selalu vote dan koment di setiap part dan paragraf, neng ucapin banyak banyak trimakasih 😊

***

BRAKK

"SHIREEEN" teriak sherly

"apaan sih kak"

Gadis cantik itu masih enggan membuka matanya

"ya ampun anak ini" geram sherly

"shiren bangun ini udah jam 7, kamu nggak sekolah" sherly menarik selimut yang menutupi tubuh adiknya itu

"baru juga jam—" shiren membulatkan matanya saat mengingat hari ini hari senin

"hahh" shiren melompat dari atas kasur

Dugh

"awwws" pekik shiren saat lututnya menempel dengan lantai

"lantai sialan" umpat shiren

"kok nggak dibangunin sih kak kan shiren jadi telat" kesal shiren

"trus tadi kakak teriak itu ngapain kalau nggak bangunin kamu" sarkas sherly

"sana mandi cepet" titah sherly

Sambil berlari terbirit-birit shiren segera masuk ke dalam kamar mandi

Setelah hampir 20 menit shiren keluar dari kamar dengan berpakaian seragam abu-abu lengkap

"kak shiren brangkat" pamit shiren setengah berteriak

"PAK RUDI ANTERIN SHIREN" teriak shiren

setelah 15 menit menempuh perjalanan sampailah shiren di depan gerbang SMA Bina Bangsa yang sudah tertutup rapat

Teng teng teng

Shiren memukul beberapa kali gembok gerbang sekolah berharap ada seseorang yang membuka gerbang

"pak supri kemana sih" gumam shiren

"pak supri" shiren melihat ke arah pos yang tak menunjukkan keberadaan satpam sekolah itu di sana

Shiren berjalan ke arah belakang gedung sekolah tempat siswa siswi masuk ke dalam sekolah di saat mereka telat datang ke sekolah

Shiren menatap tembok belakang sekolah yang menjulang tinggi, lalu menghela nafas

Cklleng

Suara besi bersentuhan itu terdengar nyaring, shiren masuk kedalam dan menutup kembali pintu belakang itu yang terbuat dari besi

"telat" suara bariton itu membuat shiren menoleh kebelakang

Pak darko menatap shiren datar dengan tangan di belakang tubuh kekarnya

"iya pak"

"kenapa?" tanya pak darko

"kesiangan pak" shiren akan berjalan melewati pak darko sebelum guru BK itu bertanya

"mau kemana kamu?" tanya pak darko sambil menyeret tas shiren dari belakang

"ke kelas pak" jawab shiren santai

" lari 10 kali di lapangan dan bersihkan halaman belakang sama toilet, temui saya kalau sudah" ujar pak darko tak kalah santai

"bapak lupa sama perjanjian kita?" tanya shiren

"perjanjian apa?" tanya pak darko

Sebelum shiren menjawab pertanyaan pak darko, guru BK itu lebih dulu menyela

My Boyfriend'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang