Saat ini suasana kediaman keluarga Pranaja tidak ada yang namanya keceriaan, kebahagian dan tawa, hanya ada kesunyian dan juga kesepian.
Semenjak kehilangan Mutiaranya, princess nya, queennya keluarga Pranaja semua orang berubah sikap menjadi dingin, kejam dan juga tak tersentuh.
Terutama anak pertama dan kedua dari Arvin dan Claudia yang semenjak hilangnya princess keluarga mereka, mereka menjadi pribadi yang dingin dan juga tidak pernah pulang ke rumah.
Kalau pun mereka di suruh pulang pasti mereka akan menjawab'aku akan pulang kalau sudah menemukan Mutiara/princess'dan selalu itu jawaban mereka.
Sampai sampai Arvin dan Claudia yang merupakan kedua orang tua mereka hanya bisa menghela nafas saja kalau anak pertama dan keduanya susah sekali di suruh pulang ke rumah.
"Assalamualaikum"salam seorang perempuan yang masih terlihat cantik walau umurnya sudah kepala empat sambil memasuki rumahnya
"Wa'alaikumsalam"jawab dua orang laki laki yang sedang menonton tv sambil memakan snack dan juga minuman kaleng yang ada di atas meja.
"Bunda habis dari mana?"tanya seorang cowok yang mempunyai wajah tampah, kulit putih dan juga tubuh yang tinggi.
"Bunda habis beli kue"jawabnya
"Buka dong bun kuenya, Natan mau liat terus habis itu di makan"ucap cowok yang duduk di samping cowok bertubuh tinggi itu. Yap cowok itu adalah Natan dan yang di samping Natan adalah Rian abang dari Natan dan Mutiara.
"Yaudah nih kamu bawa ke dapur terus potong potong dan jangan lupa di taruh di piring. Bunda mau ke kamar dulu"sambil menyodorkan bingkisan yang berisi kue
"Siap bun"jawab Natan sambil menerima pemberian kue dari bundanya lalu pergi ke dapur.
"Abangmu belum pulang?"tanya bunda Claudia kepada Rian sebelum bunda masuk ke dalam kamar.
"Yang mana bun?"tanya nya, pasalnya dia mempunyai 3 abang kandung dan 2 abang sepupu, sedangkan 2 abang kandungnya itu jarang sekali pulang atau lebih tepatnya tidak pernah pulang ke rumah.
"Fael"ucap bunda
"Oh bang Fael katanya masih ada urusan"jawab Rian
"Yaudah bunda ke kamar dulu"ucap bunda
"Iya bun" dan bunda pun pergi masuk ke kamarnya.
***
Semua keluarga Pranaja sudah berkumpul di meja makan dari mulai kedua orang tua Arvin dan Avery, istri dari Arvin dan Avery serta anak anak mereka kecuali anak pertama dan kedua dari pasangan Arvin dan Claudia. Dan juga anak pertama dari pasangan Avery dan Sintia yang sedang lembur kerja dan tidak bisa ikut makan malam bersama."Kemana Marvin?"tanya ayah dari Arvin dan Avery
"Katanya banyak kerjaan di kantor jadi lembur, yah"jawab Sintia istri dari Avery Pranaja.
"Apakah Azka dan Ares tidak mau pulang?"tanya Deon atau opa dari anak anak pasangan Arvin Claudia dan juga Avery Sintia.
"Mereka tidak akan pulang sebelum queen di temukan dan kembali ke rumah"jawab Arvin selaku ayah dari Azka dan Ares.
"Apakah belum ada info tentang queen?"tanya mamah atau oma dari Azka, Ares, Fael, Rian, Natan, Marvel, Sebastian, Raka, Ramon dan juga Tiara yang bernama Luna.
"Belum mah"jawab Arvin
"Lebih baik kita makan malam dulu, lalu setelah itu di lanjutkan mengobrolnya di ruang keluarga"ucapan opa yang menurut mereka tidak ada bantahan.
"Iya opa/ayah"jawab mereka
Mereka pun mulai makan malam dan hanya ada dentingan sendok dan garpu yang saling beradu.
Jangan lupa vote komen dan juga follow
25-02-2021
Revisi : 13-07-2021
KAMU SEDANG MEMBACA
MUTIARA [END]
Teen FictionSEBELUM BACA CERITA INI SEBAIKNYA FOLLOW TERLEBIH DAHULU. DON'T COPY MY STORY. Sudah di revisi, tapi kalau masih ada typo atau yang lainnya, mohon dimaklumkan... TAHAP REVISI SELESAI WARNING ⚠️ •cerita pertama author •kalau ada typo di maklumin aj...