32. What If

636 91 4
                                    

Vote dulu yuk sayang~

...

Sore ini, di saat hiruk piruknya jalanan kota karena memasuki jam pulang kerja, Yoo Aera seorang diri duduk di taman dekat tower apartemennya sembari menatap sosok Jaemin dari kejauhan. Lelaki itu tampak bercengkrama santai dengan seorang anak kecil yang sedang ikut antri membeli es krim.

Tanpa sadar seutas senyum tercetak begitu saja di bibir Aera. Sekelebat khayalan indah tentang masa depannya, sukses membuat Aera salting seorang diri. Khayalan dimana Jaemin dan Aera bercengkrama dengan buah hati mereka— tunggu! Mereka? Maksudnya buah hati Jaemin dan Aera? Apa-apaan, kok jadi ngelantur gini ngayalnya!

Aera menepuk kepalanya beberapa kali sambil berusaha menyadarkan diri dari khayalan yang tak mungkin menjadi kenyataan itu.

"Lo kenapa deh?" Suara berat Jaemin mengintrupsi Aera hingga gadis itu berhenti menepuki kepalanya sendiri.

"Eh? Nggak kok. Iam okay." Ujar Aera berusaha untuk terlihat baik-baik saja.

"Nih." Dengan senang hati Aera menerima cup es krim yang dibawakan Jaemin.

Kedua muda mudi itu duduk bersama sembari menikmati es krim masing-masing. Petikan gitar yang dipetik oleh pemusik jalanan mulai menarik perhatian setiap orang yang berlalu lalang di sekitar taman. Suara lembut sang penyanyi dalam membawakan lagu Taeyeon yang berjudul All About You sukses membuat penonton terkesima, salah satunya adalah Yoo Aera.

Gadis Yoo itu berhenti menikmati es krimnya dan seketika terfokus pada penampilan sang penyanyi yang berada tak jauh dari tempatnya. Petikan gitar yang mengalun mengiringi suara sang penyanyi berhasil mengubah suasana sore hari itu menjadi lebih hangat. Yoo Aera terlihat sangat menikmati makna dari lagu tersebut.

Saking menikmatinya Aera nggak sadar kalau manusia yang lagi duduk di hadapannya kini menatap dirinya dengan lekat. Siapa lagi kalau bukan Na Jaemin.

Seiring lagu dinyanyikan, Jaemin tak henti-hentinya menatap Aera barang sedetik pun. Entah apa yang ada di pikiran laki-laki itu sampai menatap Aera seperti ini. Tatapan yang sulit diartikan. Entahlah Jaemin sendiri nggak tahu kenapa ia menatap Aera sedalam ini.

Penyanyi itu akhirnya selesai menyanyikan bait terakhir dari lagu All About You hingga secara bersamaan suara tepuk tangan ikut terdengar. Aera pun ikut memberikan applause dengan semangat sampai membuat Jaemin tersadarkan dari aktivitasnya, yaitu menetap lekat sosok Yoo Aera.

"Bagus banget ya, Na!" seloroh Aera masih dengan tepuk tangan semangatnya.

Jaemin tersenyum kecil tanpa menyahuti apapun melihat tingkah gadis itu.

"Yah!!" Aera memekik kesal saat tahu kalau es krim di depannya sudah mencair.

"Mangkannya kalo makan es krim tuh jangan didiemin. Cair kan jadinya."

"Ya kan gue lagi menikmati lagunya, Na."

"Mau gue beliin lagi nggak?"

Aera menggeleng. "Nggak deh. Udah nggak mood."

"Terus maunya apa?"

"Lo."

Jawaban mendadak dari Aera sukses membuat Jaemin terbelalak. Aera pun tampak terkejut atas jawabannya sendiri. Seketika rasa canggung menghinggapi keduanya. Baik Jaemin ataupun Aera sama-sama mengalihkan pandangan matanya.

Dalam hatinya, Aera mengutuk dirinya sendiri. Kenapa sih malah ngomong yang nggak-nggak. Sumpah demi apapun, Aera bingung harus bagaimana. Aera bisa merasakan sekarang pipinya memerah bak kepiting rebus. Duh bagaimana ini?!

Normal | Na Jaemin [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang