ZERGIO•| [TERBIT]

Z|43

Happy Reading ❤️

_____

Sesuai dengan permintaan Ghea sebelumnya, Zergio memesankan kue Muffin untuk gadisnya itu.

Zergio membelikan Ghea 6 box, meskipun sebelumnya gadis itu hanya meminta 5 box saja. Tak apa, kelebihan satu box tidak masalah.

Lagipula Zergio senang setelah membelikan Ghea kue muffin itu. Lihatlah bagaimana Ghea memakannya dengan ekspresi wajahnya yang begitu menggemaskan.

Ghea melirik tajam tangan Fano yang diam-diam ingin mengambil satu Muffin nya.

Plak

"Arggh. Ya ampun si Ghea" Kata Fano saat Ghea menggeplak tangannya yang bahkan belum menyentuh kue itu sedikit pun.

"Jangan nyuri kuenya Ghea, gak boleh. Dosa" Ucap Ghea sok serius.

"Anjing! Gue gemes!" Geram Agra menahan senyum. Ia tidak boleh terlalu menunjukannya, bisa-bisa dibabat habis Zergio. Lihat saja sekarang! Padahal Agra berbicara dengan suara pelan tapi Zergio tetap mendengar dan meliriknya dengan tajam.

Beberapa anggota Antranos bahkan sampai memalingkan wajahnya tak sanggup melihat wajah Ghea yang seperti anak SD jika kesal kuenya diambil.

"Temen gue gemesin banget sih" Gumam Alexa ikutan gemas.

"Bu bos, gak kasian apa sama kakanda Fano yang sangat menginginkan kue itu?" Ucap Fano mengerjapkan matanya berusaha terlihat imut di depan Ghea.

Sebenarnya Fano hanya ingin menggoda Ghea saja. Tapi ia juga cukup penasaran, kenapa gadis itu begitu menyukai kue di depannya yang telah dipesan Zergio sampai berbox-box. Apa seenak itu?

"Jangan!" Bantah Ghea kesal. Gadis itu kemudian menatap Zergio di sampingnya. "Kak Gio, kak Fano mau ambil kue Ghea terus. Kak Fano dibuang aja keluar" Adu Ghea begitu manja pada Zergio.

Sontak Bryan dan Azka tertawa paling keras sambil menepuk pundak Fano keras.

"Seneng banget gue anjir!!" Pekik Azka terlihat begitu bahagia.

"Fano tertekan" Tambah Bryan menyeletuk.

"Kampret lo berdua!"

Sementara Zergio merasa pipinya keram karena menahan senyum. Astagaaa!! Kenapa setelah berminggu-minggu tidak ketemu, gadisnya jadi semenggemaskan ini?!