Charming Student | CHANBAEK✔️

Chapter 13 : Sakit

Baik Kyungsoo maupun Luhan, keduanya sama. Jantungnya berdebar tidak jelas, karena mereka ada di hadapan orang yang mereka suka.

Luhan menatap Kris sendu, jelas cintanya tak terbalas. Luhan tak masalah, dia tetap menyukai Kris sebagai idola. Dia sudah tak ingin punya niat untuk memilki Kris lagi, berniat merelakan Kris untuk Baekhyun.

Itu juga jika Baekhyun dan Kris benar-benar saling mencintai.

Lain halnya dengan Luhan, Kyungsoo justru tersenyum senang. Meski Jongin terlihat masih kelelahan dengan keringat di tubuhnya itu justru terlihat makin keren dan sexy di mata bulat Kyungsoo.

Jongin memutar bola matanya jengah menatap Kyungsoo yang sepertinya sedang berkhayal.

"Hey, Rusa China! Bisakah kau bawa temanmu ini pergi? Aku risih melihatnya!" Luhan yang di panggil langsung mengalihkan pandangannya pada Jongin.

Di lihatnya Kyungsoo yang sedang kasmaran menatap Jongin penuh damba, sedikit paham jika Kyungsoo sedang dalam mode jatuh cinta.

Dengan terpaksa dia menarik Kyungsoo menjauhi Jongin, tak mungkinkan dia membiarkan Kyungsoo seperti itu terus. Nanti bukannya malah cinta, jatuhnya Jongin malah ilfeel pada anak itu.

Ini bermula saat mereka tak melihat Baekhyun di kelas, itu justru membuat dia semangat dan bertekad untuk mendekati Jongin secara berani.

Lagi pula Jongin dan Krystal kan sudah selesai. Mereka seharusnya berterima kasih pada Baekhyun, karena itu semua berkat Baekhyun.

***

Chanyeol menatap kosong pada dinding di hadapannya, dia sedang mengajar di kelas tapi pikirannya melayang kemana-mana.

Saat istirahat tadi Chanyeol mencari Baekhyun, bahkan menyuruh orang untuk memanggil Baekhyun agar anak itu mau menghadapnya. Menunggu untuk beberapa saat tapi ternyata Baekhyun tak kunjung datang, karena penasaran Chanyeol berjalan melewati kelas Baekhyun.

Bahkan tas anak itu pun tak ada, apa anak itu tak sekolah? Mengapa tak memberitahunya.

Ingin Chanyeol bertanya, tapi terlalu gengsi. Eh! Bukankah wajar jika wali kelas menanyakan muridnya, tapi kan Chanyeol berbeda. Dia memiliki rasa pada Baekhyun, takutnya nanti murid lain tahu.

Jika mereka tahu bukan tidak mungkin kepala sekolah juga akan tahu, reputasinya sebagai guru pasti akan di pertanyakan.

...

Chanyeol memasuki kelas Baekhyun dengan lesu, karena lagi-lagi anak itu tak sekolah. Terkadang saat malam Chanyeol berpikir, apa Baekhyun tidak sekolah karena takut dia hukum lagi? Jika karena itu, Chanyeol janji Chanyeol tak akan menghukum Baekhyun lagi.

Sungguh! Chanyeol sangat merindukan anak itu. Rindu senyumnya, tawanya, ah rindu semua akan hal yang ada pada Baekhyun.

"Dimana Baekhyun?" tanyanya tiba-tiba, padahal absensinya belum mulai.

Sial! Keceplosan.

Dalam hati Chanyeol merutuk akan kebodohannya, bisa-bisanya dia keceplosan menanyakan Baekhyun secara tiba-tiba.

"Kemarin Cho Ssaem bertanya pada saya, lagi pula anak itu belum menerima hukuman dari saya," lanjutnya saat mendapat berbagai tatapan penasaran.

Itu justru malah membuatnya semakin terlihat bodoh! Demi Tuhan, Park Chanyeol benar-benar bodoh!

Lihat sekarang, mereka malah saling berpandangan dan bisik-bisik. Chanyeol bahkan sampai jengah di buatnya.

"Sudah, sudah! Saya absen dulu satu persatu!" Sentak Chanyeol, membuat anak-anak itu terdiam takut.