MY PSYCOPATH GIRLFRIEND [TELAH TERBIT]

32

" Ketika aku mulai mencintaimu, saat itulah aku merasa hidup"

_____

Tak perlu waktu 24 jam untuk gevan bisa keluar dari kantor polisi yang sesak itu. Yah, anak tunggal dari keluarga Maldera itu bebas karena Gio telah memberikan jaminan pada polisi.

Tentu saja itu bukan keinginan gevan agar di bantu oleh sang Daddy, tetapi mau bagaimana lagi para polisi di sana terus mendesak dirinya agar mau menelpon orang tuanya. Dan dengan sangat berat hati gevan pun menelpon gio.

Mengetahui jika gevan adalah putra tunggal dari keluarga Maldera, para polisi itu pun ciut dan akhirnya tak perlu waktu lama untuk gio bisa membawa pulang anaknya dengan jaminan tertentu.

"Gevan tunggu!" Gio memanggil anaknya yang baru saja keluar dari kantor polisi.

Gevan berhenti di tempatnya. Gio pun datang dan berdiri tepat di hadapannya.

"Mau kemana?" Tanyanya.

"Bukan urusan anda!" Tegas gevan menjawab.

"Tentu ini urusan saya. Karena saya adalah Daddy kamu!"

"Berhenti mengatakan hal itu. Bagi gue, Daddy gue udah mati!" Ucap gevan yang masih memendam dendam di dirinya terhadap sang Daddy.

Gio menghela nafasnya mencoba untuk tidak terpancing emosi.

"Terserah kamu mau berkata apa. Tapi pada kenyataannya kamu adalah anak saya. Dan saya masih hidup hingga saat ini bahkan baru beberapa detik saya menyelamatkan kamu" tutur gio.

Gevan menatap daddynya dengan sinis.

"Gue janji gue akan bayar semua jasa jasa anda sampai gue ga akan berhutang apapun terhadap anda!" Jawab gevan penuh dengan penekanan di setiap katanya.

"Bagus kalau begitu mulai lah dari sekarang!" Tantang gio yang langsung membuat gevan semakin menatap tajam padanya.

"Gue baru tau, ternyata ada orang tua yang menuntut balas Budi terhadap anaknya sendiri, cih!!"

Gio hanya terdiam tak merespon.

"Gevan Daddy mau kamu keluar dari Genk tidak berguna itu! Dan setelah itu kamu akan mengelola bisnis Daddy mulai dini"

Ucapan gio mendapat respon tak baik dari gevan. Tentu saja, bagaimana bisa daddynya itu menyuruhnya untuk keluar dari Erebos sedangkan ialah yang mendirikan Genk itu?!

"Gak akan. Gue ga akan pernah keluar atau meninggalkan Erebos! Bahkan sampai gue mati!"

"Gevan! Mau jadi apa kamu ini hah?! Sadarlah nak, Genk itu tidak akan pernah membawa mu ke dalam kesuksesan. Lihat lah apa yang terjadi hari ini! Gara gara Genk sialan mu itu, Daddy harus datang ke kantor polisi!!"

"Berhenti mengatakan hal itu! Mereka bahkan lebih dari keluarga gue sendiri. Mereka segalanya bagi gue. Anda tidak berhak mengatakan hal yang bukan bukan tanpa anda ketahui fakta yang sebenarnya"

"Gevan, Daddy hanya mau kamu sukses dan mempunyai masa depan yang cerah. Toh cepat atau lambat kamu akan segera menjadi pengusaha dan meneruskan karir Daddy"