Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Haiii teman-teman.. untuk kalian yang selalu menunggu lama* next part cerita ini.
*Saking lamanya, kadang sampe lupa ya atau jadi malas lagi lanjut bacanyaSebelumnya, Hase mohon maaf ya. Mungkin karena ceritanya yang ga sesuai sama ekspektasi kalian, banyak typonya, penulisan kalimat yang masih berantakan atau apa pun itu, aku mohon maaf untuk semuanya.
Jujur aja, kadang aku tuh juga mikir. Ya Allah ini tuh manfaatnya untuk kalian apaaa, gitu? Ilmu ga dapat, pengalaman juga ga, serunya apa lagi. Makin ga ada. Yang ada malah membuang percuma waktu kalian. Aih, aku benar-benar minta maaf untuk itu🙏🙏
Dari awal aku belajar nulis, tujuannya itu untuk berbagi ilmu, seru-seruan sambil mengisi waktu dan harapannya bisa menghasilkan tulisan yang bermanfaat untuk pembacanya. Tapi sampai hari ini, aku masih belum bisa memenuhi itu. Jangankan semua, satu aja belum ada.
Tapi, Alhamdulillah..
Makasih banyak untuk kalian yang sudah mau menjadi bagian dari cerita ini dan menyempatkan waktu untuk membacanya.Waktu pertama kali memulai cerita ini, aku sama sekali ga kepikiran bakal punya pembaca sebanyak ini. Padahal aku tuh nulisnya asal nulis aja. Yang penting aku berani ngetik aja dulu, belajar menuangkan apa yang tak bisa diucapkan dan yang terutama aku ingin menjadi salah satu fans Leslar yang ikut mengungkapkan rasa bahagianya melalui tulisan.
Dari itu, di setiap part aku hanya selalu minta saran dari kalian, urusan vote sih, itu bonus aja. Sebab yang lebih penting dan paling aku butuhkan itu saran kalian. Karena selain menambah wawasan, juga biar bisa berteman berasa dekat sama kalian. Kali aja berawal dari saran jadi ada rasa ntar, ya kan?. Hahaha.. maaf, canda ya✌
Oh iya.. maaf juga ya, ini bukan part cerita Rahasia Takdir. Melainkan permintaan maaf dan ucapan makasih aku "yang ga jelas ini" untuk kalian..
Sekali lagi, makasih ya untuk kalian 🤗🤗😘😘
Ceritanya masih lanjut kok..
Lagi bingung aja, mau nyembunyiin Laras di mana🤭
KAMU SEDANG MEMBACA
Rahasia Takdir
Teen FictionTakdir memang selalu begitu, tidak dapat ditebak. Masih dan akan selalu menjadi rahasia. Mungkin kita sering mendapat kode sebelumnya. Hanya saja kita yang masih kurang paham akan hal itu. Bisa jadi, Allah sengaja mendatangkan padamu orang yang kura...