4.

3.1K 361 20
                                    

"Apa yang ingin kau katakan sebenarnya". Sukuna meredakan amarah untuk saat ini keselamatan Yuuji lebih berarti debanding amarahnya.

"Oh apa Wasuke tidak memberi tahu mu. Kedua orang tuamu juga". Sang guru berbicara dengan tangan meremat keras bahu kanan Yuuji." Hiks... Sakit Nii-chan...". Yuuji mencoba melepaskan tangan yang berada dibahunya tapi nihil dia tidak bisa.

"KAU SENSEI GADUNGAN. BERHENTI MENYIKSA ADIKKU". Geram amarah sukuna kembali memuncak tanpa dia sadari dua buah lengan muncul ditubuhnya. Sukuna yang menyadari sontak melihat lengannya." APA-APAAN INI. KENAPA LENGAN KU BERTAMBAH". Lalu melihat jari-jarinya sendiri apa yang terjadi padanya, dia juga merasakan badannya terasa ringan tapi sedetik kemudian dia merasakan sakit didadanya." Ohok... Ugh". Sukuna menutup mulutnya dengan satu tangan dan melihatnya." Darah tapi kenapa sepekat ini. Seperti bukan darah manusia pada umumnya". Gumam sukuna.

"Oh ternyata kekuatan sang raja iblis kutukan masih tersegel, aku tahu pasti Gojo yang menyegelnya".
"KAU... OHOK... SIALAN INI SUNGGUH MENYAKITKAN". Umpatnya dengan darah yang terus mengalir dari mulutnya.

"SUKUNA" suara Gojo terdengar dari arah belakangnya." Tenangkan dirimu jangan mengikuti amarahmu, tubuhmu akan bertambah sakit". Gojo mendekat lalu menepuk bahu sang murid pelan, perlahan tapi pasti amarah Sukuna mulai mereda lengan yang tadinya empat kembali seperti semula dadanya yang terasa sakit akhirnya menghilang.

"Gojo Satoru kau mengganggu kesenangan ku". Gojo yang mendengar asal suara akhirnya melihat dengan mata biru kristalnya lalu bergulir pada Yuuji, murid yang sangat dia sayangi tidak lebih tepatnya dia cintai." KAU!". Gojo berjalan maju tapi dehentikan oleh Sukuna. Pantas saja sukuna hampir kehilangan kendali karena kondisi Yuuji seperti itu, dia jika berada diposisi Sukuna pasti akan melakukan hal yang sama.

"Sudah tidak menarik". Dan melirik kearah Yuuji sekilas." Hahh sepertinya tuan sedang menunggu, sepertinya belum saatnya aku membawa sang putri menemui tuan lagipula aku juga sudah puas bermain-main". Ucapnya lalu berubah bentuk dan membuat Sukuna terbelalak." Tidak usah kaget Sukuna. Jika kau penasaran tanyakan saja pada kakekmu yang berada disana atau jika tidak Gojo juga bisa, ah satu lagi panggil aku Jogo". Kemudian melempar Yuuji kedalam kolam dan menghilang begitu saja Gojo yang melihat sang pelaku kabur mengejarnya, setelah menepuk bahu Sukuna agar menyelamatkan Yuuji yang mulai tenggelam.

Sukuna yang tersadar langsung berlari menuju kolam dan menyelam untuk menyelamatkan adik satu-satunya itu. Air yang tadinya bersih menjadi warna darah akibat dari luka terbuka Yuuji. Wasuke yang melihat cucunya terjun masuk kedalam kolam, hanya bisa menunggu dengan perasaan was-was.

Dan tak lama kemudian keluarlah Sukuna bersama Yuuji dari dalam air sedangkan Yuuji sudah tak sadarkan diri. Dibantu oleh Wasuke menaikkan tubuh Yuuji kepinggir kolam dan kemudian meletakkan jari telunjuknya pada hidung sang cucu dan tidak bernafas." Sukuna! Yuuji tidak bernafas". Wasuke panik segera saja Sukuna keluar dari kolam menuju Yuuji dan mulai menekan dadanya dengan kedua tangan nya serta memberikan nafas buatan untuk Yuuji berulang-ulang." Ayo Yuuji sadarlha". Hampir 10 menit tak ada respon dari Yuuji tapi Sukuna tidak menyerah dan akhirnya tidak sia-sia usahanya." Uhuk... Hiks Nii-chan Yuuji takut... Uhuk". Yuuji terbatuk disertai sedikit darah keluar dari mulutnya.

Sukuna yang melihat adiknya sadar lantas menggendong menuju mobilnya yang berada diluar diikuti oleh Wasuke dibelakangnya. Setelah sampai mobilnya Wasuke membuka pintu mobil bagian belakang dan masuk terlebih dahulu Sukuna yang mengerti lantas memberikan sang adik pada kakeknya, tak perduli lagi entah mereka basah atau tidak." Hiks... Kakek sakit... Hiks takut". Racau Yuuji yang sepertinya mulai menutup matanya kembali dia sudah lelah semua badannya sungguh sakit.
Wasuke yang mengerti mulai menepuk pelan pipi sang cucu yang tidak terluka." Jangan tutup matamu Yuuji sayang. Kau iblis cepat jalankan mobilnya jangan hanya berdiam diri saja". Wasuke mulai panik Sukuna yang mengerti langsung masuk mobilnya lalu melaju dengan kecepatan tinggi menuju rumah sakit Ryomen.

[BL] Yuuji Is Mine (Diberhentikan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang