Tanpa edit...
Typo bertebaran dimana-mana...Selamat membaca dan semoga suka...
.
.
.
"Dimana Yuuji dan Megumi". Suara berat Sukuna menggema di seluruh ruangan tempat yang ia lewati, iris merah itu juga berkilat tajam tertempa oleh api yang menyala pada obor menandakan jika sang empu menahan amarahnya.
"Silahkan kau cari sendiri Ryoumen Sukuna". Suara Mahito menantang reinkarnasi raja kutukan Ryoumen.
"Baik akan aku cari sendiri dan ingat kau akan mendapatkan balasan dari perbuatan mu".
"Hahahahaha... Bisa apa dirimu didaerah kekuasaan ku".
"Cih... Kau meremehkan diriku rupanya". Sukuna dengan menelisik setiap tempat yang ia lewati." Jika begitu berhati-hatilah dan lindungi dirimu bila aku melihat mu". Ucapnya lagi dengan memeriksa tempat yang ia lewati, meskipun ia bisa merasakan hawa adiknya tapi entah kenapa untuk menemukannya ia sungguh kesulitan.
Dan selalu menemukan tempat kosong saat ia mendatangi tempat dimana ada hawa keberadaan sang adik.
"Aku tunggu dan selamat bersenang-senang dilabirin intana ku". Sayup-sayup suara Mahito menghilang.
Sukuna yang mendengar jika tempat yang ia lewati sekarang adalah labirin, sungguh rasanya ingin sekali menghancurkan istana saat ini juga.
Tapi ia redam kemarahan dirinya karena dua nyawa orang terpenting dalam hidupnya masih terkurung dalam istana ini dan ia masih belum bisa menemukan keduanya.
"Dia Mahito". Ryoumen keluar dibawah mata kanan Sukuna.
"Hah?".
"Suara tanpa wujud yang berbicara dengan mu". Beritahu Ryoumen dengan merotasikan matanya.
"Memang siapa dia? Kenapa begitu ingin menyakiti adikku serta Megumi".
"Dia adalah salah satu teman dari Geto Suguru".
"Lalu?". Sukuna masih tidak mengerti.
"Astaga". Ryoumen ingin sekali memukul keras kepala Sukuna yang bodoh." Apakah kau tak ingat saat aku membawamu kemasa lalu saat kau latihan dahulu?".
DEG!
"Dia yang berada dibelakang kuil". Sukuna dengan berhenti melangkah ia juga mulai mengingat siluet seorang pemuda bersurai biru dibelakang kuil yang sedikit diterangi oleh obor.
"Ya dia Mahito".
"Sial!". Ia mengusak Surai merah mudanya kasar." Jadi ia diperintah Geto?!".
"Kemungkinan besar iya".
"Bagus, jika kita bisa berkumpul kembali maka kau bisa mencabut kutukan mu kan".
"Ya".
"Lalu bagaimana dengan iblis yang kita buang keneraka saat pertarungan dahulu?".
"Dia sudah terkunci disana, jadi tidak akan bisa keluar untuk selamanya kecuali jika ada orang yang bisa membuka gerbang neraka itu". Ryoumen memberi tahu.
"Jika kau mencabut kutukan mu, apakah para iblis yang tak seharusnya ada akan menghilang ".
"Ya, jika pembuatnya menghilang maka iblis itu juga akan menghilang. Apalagi yang mengikat kontrak dan juga memang mereka tidak seharusnya berada didunai ini".
"Jika memang Geto yang merencanakan ini semua maka kita berdua harus mencabut kutukan ini saat kita berhadapan nanti".
"Maka dari itu kita harus cepat menolong Yuuji juga jiwa Megumi terlebih dahulu". Ucap Ryoumen pada Sukuna, ia juga mencoba merasakan dimana letak hawa keberadaan Yuuji dengan benar, ia tidak ingin salah.
KAMU SEDANG MEMBACA
[BL] Yuuji Is Mine (Diberhentikan)
RandomDiberhentikan!! Menunggu jiwa down ku menghilang agar bisa meneruskan cerita ini. "Nii-chan akan menjagamu.. Apapun yang terjadi Yuuji". Sukuna Ini BOY LOVE jadi jangan salah lapak ya..