"Sowonnie~, Sowonnie~"panggilnya mencari bodyguard kesayangannya ke seluruh penjuru mansion nya namun Sowon tidak menunjukkan kehadirannya bahkan batang hidungnya pun tidak terlihat.
Dia tertunduk lesu dimeja makan"Nona Eunha kenapa?"
"Apa bibi melihat Sowonnie, Eunha sudah mencari-carinya tapi tidak ketemu apa bibi tahu kemana Sowonnie?"
Bibi Chun enggan mengatakannya
"Dia sudah pergi,dia tidak baik untukmu"bukan bibi Chun yang menjawab melainkan appa Jung.
"Maksud appa?"bingung Eunha
"Sayang Sowonnie bukan orang baik dia jahat"ucap eomma Jung
Melihat kebingungan Eunha, Appa Jung memperlihatkan sebuah video pada Eunha.
"Aniya itu bukan Sowon, Sowonnie orang baik yang Eunha kenal, Sowon sudah berjanji akan menjaga Eunha dan tidak pernah pergi meninggalkan Eunha, Eunha tidak percaya dia bukan Sowon"ucap Eunha
"Tapi dia memang Sowon bukankah terlihat jelas dalam video ini"
"Aniya appa itu bukan Sowon!, Eunha tahu Sowonnie!, Sekarang dimana Sowonnie?, Eunha ingin bertemu, Sowonnie sudah janji tidak akan meninggalkan Eunha!...hiks"teriak Eunha histeris, Eomma Jung memeluk Eunha menenangkannya.
"Sayang"
"Eomma cari Sowonnie, itu bukan Sowon, Sowon menolong Eunha dan Sinb kemarin di gudang bahkan Sowonnie berteriak memanggil Eunha dan mendobrak pintu gudang dengan keras sebelum kesadaran Eunha kembali menghilang, Jelas yang didalam video itu bukan Sowon jika Sowon yang melakukannya buat apa dia mengajari Eunha belajar, melindungi Eunha dan Yerin unnie dan menolong Eunha dan Sinb kemarin bahkan Sowonnie menjaga Eunha dengan baik ketika dikejar-kejar musuh yang membawa basoka"
Mendengar perkataan Eunha membuat mereka tersadar, Benar apa yang dikatakan oleh Eunha mana ada musuh yang rela mempertaruhkan nyawanya.
Lalu datanglah Motak menghampiri mereka"Tuan saya sudah menemukan beberapa bukti dari TKP ini mengerikan"
"Baiklah,mari kita bicarakan di ruanganku"
"Appa Eunha ikut"
"Sayang kamu tetap disini bersama eomma"
"Aniya eomma Eunha ingin tahu apa yang terjadi pada Sowonnie"keukeuh Eunha
Appa Jung menghela napasnya dan membiarkan Eunha masuk kedalam ruangannya bersama eomma Jung.
Motak memperlihatkan barang bawaannya dari TKP.
"Ini senter khusus bodyguard milik Sowon yang masih menyala di TKP dan banyak sekali darah disana"Motak memperlihatkan foto-foto keadaan gudang dan parkiran.
Eunha tak bisa membendung air matanya lagi bahkan eomma Jung sekalipun memeluk Eunha dengan matanya yang berkaca-kaca.
"Saya menemukan retakan besar pada dinding dan kursi yang bengkok seperti habis digunakan untuk memukul, terlebih yang membuat saya terkejut adalah ini"
Motak memperlihatkan rekaman CCTV di sebuah parkiran terlihat Sowon yang berlumuran darah dan tidak sadarkan diri diseret kedalam sebuah mobil namun mereka tidak bisa melihat wajah sang pelaku karena sudut pandang kamera.
"Sowonnie~"lirih Eunha air matanya mengalir deras, Melihat Sowon yang terluka seperti itu membuatnya merasa sakit dibagian dadanya.
Eomma Jung memeluk Eunha erat dia tidak tega melihat Eunha sedih seperti ini.
Appa Jung memijit keningnya dan menghela napas berat"Motak terus selidiki kasus ini dan cari Sowon beserta pelakunya aku yakin dia akan kembali menyerang keluargaku perintahkan pada Kyung untuk perketat pengamanan"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bodyguard
FanfictionSowon merupakan orang yang dingin dan cuek,semenjak kedua orang tuanya meninggal dan dirinya diusir dari tempat tinggalnya karena telat membayar, Dia melamar pekerjaan menjadi bodyguard seorang anak dari CEO salah satu perusahaan terbesar dinegarany...