"Sowonnie kajja"
"Iya-iya sabar"ujar Sowon yang tertinggal oleh Eunha yang berlari lebih dahulu.
"Eunha jangan lari nanti ja..."
brukk
"...tuh"
'belum juga selesai ngomong sudah terjadi'batin Sowon
"Huwaaaa appo"
Ia menghampiri Eunha yang tersungkur di lantai sambil menangis ditertawakan oleh murid-murid lain yang melihatnya jatuh tersandung oleh kakinya sendiri.
"Sudah ku bilang jangan lari nanti jatuh"ujar Sowon membantu Eunha berdiri.
"Sowonnie bilang begitu sih Eunha jadi jatuhkan"ia mempoutkan bibirnya kedepan kesal.
"Terserah"
Baru saja akan berjalan ia akan kembali terjatuh, Beruntung Sowon memeganginya hingga ia tidak menghantam lantai lagi.
"Appo eung~"
"Sini aku gendong"
"Tapikan bahu Sowonnie masih belum sembuh"
"Gwenchana aku baik-baik saja"
Sowon berjongkok dihadapan Eunha, Ia dengan ragu menaiki punggung Sowon.
Setelah Eunha naik, Sowon berdiri membawa Eunha ke UKS.
Yerin mengobrol santai dengan teman-temannya di kantin.
"Btw yer kamu dah berbaikan dengan Eunha?"tanya Jennie
"Eum entahlah aku tidak tahu"jawab Yerin sekenanya, membuat teman-temannya heran.
"Tumben gak nyuruh kita lagi buat ngebully Eunha"celetuk Lisa yang tidak tahu apa-apa karena orang tuanya berada di Thailand, Ia sendirian di rumah.
"Appa melarang ku jika aku tetap membully Eunha maka jibang kesayanganku akan dibakar dan aku tidak mau itu terjadi, Lagipula aku sadar tindakan yang aku lakukan salah"
"Hohoho Yerin kami sudah tobat baguslah"heboh Jisoo sembari tersenyum bodoh.
"Ini baru sahabat baikku"ujar Hayoung merangkul Yerin yang memang sedari awal ia tidak menyetujui tindakan Yerin.
"Baguslah dengan begitu aku tidak akan dimarahi appa lagi"ujar Joy
"2in"
"3in"
"4in"
"5in"
Lisa hanya diam dengan ekspresi bingungnya yang terlihat lucu, Jennie mengacak-acak rambut Lisa terutama poninya yang teramat sangat ia jaga tidak ada yang boleh menyentuhnya.
'gawat'batin teman-temannya
Namun diluar dugaan, Lisa malah tersenyum manis menatap Jennie dan merapikan poninya.
"Eh?"
Membuat teman-temannya bingung biasanya Lisa akan sangat marah jika poninya disentuh oleh orang lain.
"Kenapa?"tanya Lisa polos karena mereka menatapnya dengan mata yang menyipit kecuali Jennie dan Rose yang santai memakan mandu dan kimbap pesanannya.
Puk
"YAAAK UNNIE JANGAN MENYENTUHNYA"bentak Lisa pada Jisoo yang saking penasarannya dan berpikir mungkin Lisa tak mempersalahkannya lagi jika poninya namun dugaannya salah.
"Eehhhhh?!"kaget mereka bersamaan heran dengan Lisa kecuali Jennie dan Rose yang sibuk dengan makanannya, Rose kalo sedang makan ia akan tenang setenangnya tanpa mengeluarkan sepatah katapun, Jennie kalo dengan makanan kesukaannya dia akan cuek dan fokus makan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bodyguard
FanfictionSowon merupakan orang yang dingin dan cuek,semenjak kedua orang tuanya meninggal dan dirinya diusir dari tempat tinggalnya karena telat membayar, Dia melamar pekerjaan menjadi bodyguard seorang anak dari CEO salah satu perusahaan terbesar dinegarany...