chapter 24

1.5K 161 25
                                    

"Pagi eomma, appa!"sapa Eunha semangat ikut bergabung dengan orangtuanya sarapan.

"Pagi juga sayang"

"Pagi juga, Semangat sekali kenapa?"tanya Eomma Jung

"Eunha akan dijemput Sowonnie berangkat ke sekolah bersama"ucap Eunha tersenyum senang.

"Gak mau sama unnie?"tanya Yerin yang baru ikut bergabung.

"Nggak, Nanti yang ada unnie sama Taehyung Oppa malah cuekin Eunha"tolak Eunha, Yerin hanya tersenyum kikuk mendengar perkataan Eunha, Sedangkan appa Jung menatap Yerin dengan tajam."Appa sudah bilang Yerin jauhi Taehyung"

"Mwoya?wae?!"

"Nanti kita bicarakan"ucap appa Jung menyantap sarapannya sambil menutup matanya meninggalkan kebingungan bagi ke tiga perempuan tersayangnya yang menatapnya heran.

"Nona Eunha, didepan Sowon sudah me-...."

Dreett

"Jja appa eomma Eunha berangkat"seru Eunha berlari ke pintu utama sebelum Motak menyelesaikan ucapannya.

"Astaga"

"Baru pertama kali aku melihat Eunha semangat seperti itu"ujar Yerin

"Yah berkat kehadiran Sowon, Dia merubah Eunha"timpal eomma Jung

"Tapi kalo dia bergantung pada Sowon dan jika suatu saat Sowon tidak ada maka dia akan...."appa Jung menggantungkan perkataannya kemudian menghela nafas berat.

"Jatuh tanpa terkecuali"sambung Yerin.

"Sowon menyadarinya itulah mengapa dia tidak bisa tinggal lagi disini selain urusan pentingnya sekaligus agar Eunha tidak selalu bergantung padanya"

"Heh?, urusan penting?, apa?"tanya Yerin

"Rahasia kau tidak boleh tahu, Dan Yerin-ah jauhi Taehyung appa merasa ada yang janggal dengannya"

"Kenapa aku harus menjauhinya?"

"Sesuatu yang buruk akan terjadi kau berhati-hatilah, Mungkin dia kelihatan baik tapi siapa yang tahu kalau dia bisa jahat juga"

Yerin mendengus lalu berangkat ke sekolah dengan perasaan kesal.

"Yeobo apa tidak apa?"tanya eomma Jung

"Hmm"
.
.
.
.

"Woahh"kagum Eunha takjub ini pertama kalinya menaiki bus menuju sekolah.

Sowon tersenyum melihatnya"Bagaimana?"

"Ramai ini pertama kalinya Eunha naik bus"

"Jinjjayo?"

Eunha menganggukkan kepalanya menatap ke luar jendela melihat pemandangan yang menarik perhatiannya.

"Jja bagaimana kalo pulang sekolah kita naik kereta?"

"Hah....Jinjja?"tanya Eunha sumringah menatap Sowon berbinar.

"Ne kita jalan-jalan"

Grep

"Gomawo Sowonnie"Terimakasih Eunha memeluk Sowon.

"Hoi masih pagi merusak pemandangan saja"seru seseorang

"Eh Sinb?"

"Apa?"tanyanya ketus menatap tajam Sowon.

"Sinb berangkat sekolah sering naik bus?"tanya Eunha sembari melepaskan pelukannya pada Sowon.

Mereka bertiga duduk di jok paling belakang dengan Eunha dekat jendela disampingnya Sowon kemudian Sinb.

"Hm mbih sering naik bus"

My BodyguardTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang