----
Taehyung berjalan gontai memasuki gedung fakultasnya. Sudah beberapa hari ini, sekitar 5 hari Y/n tak ada menemuinya bahkan hanya untuk menghubunginya pun tidak. Menghilang begitu saja. Membuat Taehyung merasa sebagian dari kehidupannya mati begitu saja, tak ada yang mencoba menghidupkannya lagi. Tak seceria biasanya. Ada apa dengan dirinya kini? Apa ia benar-benar merindukan Y/n?
"Yang mau aku tanya padamu perempuan itu siapa Hyung?" Jungkook duduk di samping kiri Taehyung.
"Kenapa kau tidak pernah kenalin ke kita perempuan secantik dia? Kau ketakutan kalo kita rebut dia dari mu?" Seokjin yang duduk di sebelah kanan Taehyung ikut mengintrogasi.
"Aku kenal sama dia juga tidak sengaja." Jawab Taehyung datar masih dengan wajah kusutnya.
"Terus, akhir-akhir ini dia kemana? Kok jarang nemui mu?" Tanya Jungkook masih belum habis rasa penasarannya.
Taehyung tak menjawab. Hanya mengangkat kedua bahunya, pertanda tidak tahu dan ia tersiksa dengan ketidaktahuannya, ketidaktahuan akan alasan Y/n tak menemuinya, ketidaktahuan akan keberadaan Y/n.
Di sisi lain.
"Aku mau kau datang." Seulgi memberikan kartu undangan pada Y/n, di samping Seulgi terlihat Jimin menemani. Namun Jimin tak berani menatap Y/n, pandangannya diedarkan seolah tak melihat Y/n di hadapannya.
"Kau temannya Jimin kan?" Tanya Seulgi polos dengan senyum manisnya.
Y/n hanya membalasnya dengan senyuman tipis lalu berjalan meninggalkan kedua makhluk itu.
Taehyung terlihat gelisah. Kini ia duduk di kantin bersama kedua temannya yang sibuk dengan makanan masing-masing. Tapi Taehyung, makanannya belum tersentuh sedikitpun karena sibuk memandangi layar ponselnya yang tak kunjung ada SMS atau panggilan.
Apa yang terjadi pada dirinya? Ia tak tahu. Bukankah kini ia bisa lebih leluasa mendekati Irene tanpa gangguan Y/n? Ia masih menyukai Irene, sangat menyukai lebih tepatnya. Tapi entahlah, seketika saat ini Taehyung melupakan Irene dan sibuk memikirkan Y/n.
"Aku pergi dulu ya." Tanpa alasan apapun Taehyung pergi meninggalkan kedua temannya, membuat Seokjin dan Jungkook saling lempar pandang.
"Kau sadar tidak sih setelah Taehyung kenal sama perempuan itu sikapnya jadi aneh?" Tanya Jungkook pada Seokjin yang disambut dengan anggukan tanpa pendapat.
"Sayang nih makanan Taehyung." Seokjin menarik mangkuk makanan Taehyung membuat Jungkook menggelengkan kepalanya.
Taehyung menarik kencang gas motornya, melaju menuju sebuah tempat yang ingin ia kunjungi. Mencari seseorang yang beberapa hari ini tak ada menemuinya, jangankan menemui, menghubungi pun tidak sama sekali.
Sesampainya di tempat tersebut, dengan cepat
Taehyung bergegas menuruni motornya dan berlari ke arah sebuah pagar rumah di hadapannya saat ini. Memberanikan diri untuk masuk dan mengetuk pintu rumah tersebut.Selang beberapa menit, Taehyung keluar dari area pekarangan rumah tersebut dengan wajah yang semakin lusuh dari sebelumnya, kegalauannya naik beberapa persen. Kini ia melangkah menuju motornya lagi. Duduk termenung sesaat. Kemana gadis itu? Pergi kemana dia? Ternyata ia tak ada di rumah. Orang yang Taehyung cari belum dapat ia temukan.
"Tae!" Tiba-tiba wanita cantik setengah baya itu berlari keluar pagar memanggil namanya.
"Ya Eommonim?" Taehyung menolehkan wajahnya, berharap wanita itu yaitu ibu Y/n membawa kabar baik untuknya.
"Ternyata tadi Y/n berangkat dianter sama Pak Choi, Tae. Katanya ke acara ulang tahun temannya. Nih." Wanita itu memberikan secarik kertas yang tertulis sebuah alamat di atasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Innocent ✔
Hayran KurguRemake story by : @citranovy - Rank. 1# yourname (19 Oktober 2021) 1# yn (1 November 2021) Star : 15 Juli 2021 Finish : -