[FOLLOW SEBELUM MEMBACA]
^keine Geschichten kopieren^
.
.
.
Disaat memulai hubungan dalam adanya taruhan, apa hubungan itu akan berjalan mulus?, mungkin. Rayensyah Rassya Hidayah merasakan apa yang namanya penyesalan, penyesalan yang berawal darinya...
Semalem sempet ke publikasi jir! Panik aku padahal lagi revisi duhh!! . . .
Disinilah mereka berada disebuah taman yang dekat dengan sekolahnya. Disana juga banyak sekali anak kecil yang berkeliaran ditambah adanya pedagang yang berjejer rapih menambah kesan ramai.
"Iya."balas Aqeela gugup, pasalnya jantungnya tidak bisa diajak bekerja sama selalu saja dibuat berdebar saat bersama Rassya.
"Jadi kemarin kamu cuma bercanda ngomongnya?."tanya Aqeela memastikan, ia masih tak percaya dengan kejadian kemarin apalagi sekarang mereka sudah resmi berpacaran.
"Iyalah gue udah dari dulu suka sama lo!."balas Rassya sedikit nyolot, Aqeela mengangguk paham bibirnya sudah tak tahan untuk tersenyum. Duh kenapa Rassya jadi gini sih!batinnya menggerutu.
"Ouh iya tar malem gue jemput ya?, jam 7 abis shalat isya."Rassya berujar sambil menoleh kearah Aqeela yang sudah terlebih dahulu menatapnya.
"Hah?!, mau kemana?."
"Udah lo gak perlu tau, dandan yang cantik ya sayang."kekeh Rassya di akhir kalimat dan berlau pergi tapi sebelum itu tangannya mengelus rambut Aqeela singkat.
"Jantung gue!."
oOo
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ditempat yang jauh dari belahan dunia asia, seorang gadis cantik yang tengah berada disalah satu restoran di depannya sudah ada buku diary. Satu tangannya bergerak lincah menuliskan beberapa kata yang mampu membuat dirinya menghela napas lelah. Sampai kapan? Iya dirinya harus ikhlas.
Namamu Kembali
Kembali.... Namamu memanggilku kembali untuk mengingat. Mengingat kembali kenangan masa lalu yang tlah kukubur. Dimana kenangan itu perlahan bangkit dan menyapaku kembali.
Hatiku tlah beku karna mu.. Membeku karna hati ini tak ingin mengenal lagi. Aku berdiri disini... Menunggu...dan akhirnya kamu kembali membuka lukaku.
Sungguh, aku letih.. Perasaan ini membuatku berubah-ubah. Hati ini kembali tenang, meski kadang luka itu bangkit. Menggoyahkan kesenanganku...
____ (Bagus gk sih?, aku ngasal bikin kaya ginian tuh. Tapi seru juga si bikin kata kaya gini karna sering ngalamin wkwk😅).
Gadis itu menutup bukunya, setelahnya menoleh keluar jendela memperlihatkan kota Newcastle, Inggris.
Ditatapnya foto pasangan yang terlihat bahagia itu dan dirinya hanya bisa bergumam lirih.
