"Kenapa Asa minta maaf?"Tanya Chris sambil mengusap lelehan air mata yang jatuh dari mata indah itu.
Angkasa mendongak. "Jinan bilang, Chris marah sama Asa. Chris gak mau ketemu Asa lagi. Chris gak kerja selama seminggu gara gara Asa, Chris juga jarang makan gara gara Asa. Asa minta maaf, Chris jangan marah sama Asa. . ."Lirih Angkasa.
Chris mendekatkan wajahnya kearah wajah Angkasa. Mengecup mata indah milik Angkasa dengan lembut. "Saya kayak gitu, karena saya frustasi kamu ngurung diri di kamar. Saya takut kamu mau pergi ninggalin saya."Chris membawa Angkasa kedalam pelukan hangatnya.
Angkasa kembali tersenyum, dan sepertinya senyum itu menular pada Chris.
Angkasa berjinjit. Dan. . .
cup!
Angkasa mengecup pipi Chris. Membuat Chris total membeku. Dia sedang mencerna apa yang baru saja Angkasa lakukan.
"e , eum. Tadi Asa ketemu sama Shannon. Katanya Asa harus cium pipi Chris supaya Chris gak marah sama Asa."
Angkasa menyatukan kedua jari telunjuknya seperti ini '👉👈', belum lagi tatapan polosnya yang membuat Chris harus berusaha menahan sesuatu yang bergejolak didalam tubuhnya.
"Kata Shannon, ciuman di pipi juga pertanda sebagai rasa kasih sayang. Emangnya bener ya Chris ◐.̃◐?"Tanya Angkasa.
Chris menggeleng. "Itu bukan ciuman kasih sayang. Tapi yang seperti ini yang di namakan dengan ciuman kasih sayang."
cup!
Mata Angkasa membola. Telinganya memerah, pipinya juga ikut memerah saat Chris mendaratkan kecupan singkat tepat dibibirnya.
Dan untuk pertama kalinya, Chris melihat wajah Angkasa yang memerah malu.
Dan untuk pertama kalinya juga, Chris merasakan betapa manisnya bibir berwarna peach itu.
Sepertinya Chris harus membersihkan pikirannya yang mulai berdebu.
.
.
.
"Asa, nanti Asa home schooling aja ya? Ditemenin sama Bella, Niana sama Diana. Asa mau gak?"Tanya Shannon sambil membantu Angkasa mewarnai gambar yang sudah ia buat.
"Nanti Asa gak bisa ketemu sama temen temen asa, dong? Nanti Asa kesepian. . ."Lirih Angkasa sambil menyudahi kegiatan mewarnainya.
Meskipun Angkasa sebentar akan lulus dari sekolah menengah pertama, tapi entah kenapa Angkasa selalu bertingkah seperti anak kecil.
Ya itu salah satu alasan Angkasa selalu dibully disekolah.
Tapi jangan meremehkan kemampuan Angkasa dibidang akademik maupun non akademik.
Bicara soal Home Schooling, Chris yang mengusulkan itu. Ia takut kalau Angkasa diculik lagi seperti kemarin.
"Nanti temennya Asa bisa kesini, kalo Chris mengizinkan. Tapi kan disini Ada Shannon, ada Jean, Bella, Diana, Niana. Ada Chris juga. Tuh, banyak kan yang mau nemenin Asa belajar."Jelas Shannon.
Angkasa mengangguk. "Asa mau home schooling! Tapi sesekali boleh kan ditemenin sama Chris?"
Shannon mengangguk semangat. "Boleh banget!"
Membujuk Angkasa memang susah susah gampang.
.
.
.
"Samuel Wilson. Ketua dari Black Fire, berencana untuk menculik Angkasa Eleno Bramantama untuk membalaskan dendamnya pada Chris Denandro Arxander, yang merupakan ketua dari Black Wolf."
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia meet an innocent boy
Fiksi PenggemarSeorang Mafia, atau mungkin Kriminal, yang bertemu dengan seorang remaja polos secara tidak sengaja. Dan seketika, kehidupan mereka berubah. tapi apakah kisah mereka akan berjalan mulus? Lokal, visualisasi bisa seliar mungkin Was in #1 bl, #1 uke, a...