Nikah (TIDAK) Terpaksa

Kisah kami - 50

"Jadi selamanya apakah tidak bisa sembuh dok?" tanya ayah pada dokter yang merawat Gulf selama ini.

"Sebetulnya, untuk kasus depresi ringan mungkin bisa sembuh dengan membutuhkan waktu yang setiap individu pasti berbeda - beda tergantung dengan jenis depresinya dan pencetus depresi itu sendiri ..." 

"Lalu, bagaimana dengan kasus Gulf dok ..." tanya bunda yang saat ini tangannya menggenggam tangan mama.

"Begini bu, trauma yang dialami oleh Gulf sudah terjadi 5 atau 6 tahun yang lalu ... tapi dalam kurun waktu sampai detik ini, Gulf tidak meminta bantuan ahli khusus menangani hal ini, saya tidak bisa bilang ini penyakit atau bukan, tapi trauma yang dialami oleh Gulf ini akan melekat di dalam ingatannya ..."

"Jadi sewaktu - waktu apakah bisa muncul kembali dok?" tanya papa

"Selama 9 bulan saya menangani Gulf, kecenderungan Gulf merusak fisiknya itu nol .... Gulf cenderung menangis ... saya sempat bertanya pada Woon dan V tentang hal ini, dan mereka menjawab pertanyaan saya seputar titik rendah yang pernah dialami oleh Gulf ..."

"Tapi Gulf berulang kali mau mencoba bunuh diri dok ..."

"Iya ... saya juga sudah membaca rekam medis milik Gulf di rumah sakit yang pernah Gulf datangi sebelumnya. Secara sadar ... Gulf itu ingin sembuh dari kondisinya ... secara sadar saya bilang disini ... tapi sepertinya Gulf belum menemukan titik untuk melepas trauma itu ... makanya kondisinya masih seperti ini ...."

"Kalau Gulf melepas trauma itu, apakah dia bisa sembuh total dok?"

"Saya tidak bisa menjamin apakah Gulf akan sembuh total atau tidak .... karena ... orang yang memiliki depresi, dia tidak akan mudah percaya dengan orang lain ... dia akan menutup dirinya rapat - rapat agar tidak terluka kembali ... dan ini terus menerus dilakukan oleh Gulf ...."

"Apakah ada yang bisa paling tidak mengurangi depresinya dok?"

"Saya sudah berbicara dengan suaminya Gulf saat dia baru sampai disini ... tuan Mew berkata bahwa sebelum Gulf dibawa ke rumah sakit ini, sebelumnya Gulf pernah berkata kalau dia mencintai mantan kekasihnya sebesar rasa bencinya pada mantan kekasih Gulf ...."

"Maksudnya gimana itu dok ...."

"Saya sudah menjadwalkan terapi psikodinamis untuk Gulf nanti sore atas persetujuan tuan Mew .. setelah beberapa kali terapi, baru kita akan bisa melihat perkembangan Gulf .."

"Apa perlu kami mengisolasi Gulf dok? seperti menjauhkan dia dari orang yang memberinya trauma?"

"Kalau itu terserah keputusan dari pihak keluarga, tapi kalau Gulf sendiri masih belum tau dia maunya bagaimana ... akan ada baiknya kita menunggu hasil dari terapi beberapa hari kedepan .."

"Baiklah dok, saya akan menemani anak saya dalam sesi terapi nanti sore ..." kata bunda

"Boleh silahkan .... hanya satu saat ini yang saya ingin sampaikan ... jangan perlakukan Gulf seolah dia memiliki 'penyakit yang tidak bisa disembuhkan' maksud saya disini adalah ... bersikap biasa saja dengan Gulf, tapi jangan merendahkan atau meremehkan apa yang pernah dialami oleh Gulf .... karena orang yang mengalami depresi ... terkadang, tidak akan memiliki pola pikir yang panjang ....."

"Kami mengerti dok .... terima kasih dok ..."

..........................

"Maafkan Zee ya Han .." kata papa penuh dengan penyesalan saat mereka sudah kembali kerumah dan duduk bersama di ruang keluarga.

"Jangan ada permintaan maaf lagi .. kita semua salah disini ... saat ini yang bisa kita lakukan hanya membantu Gulf melewati semua ini ..." jawab ayah