Kisahnya - 52

1.3K 142 5
                                    

Maaf, sore ini akan aku up 2 atau 3 part ya, karena 2 hari kedepan takut tidak punya waktu untuk buka laptop. Semoga tetap bisa menikmati ya .... terima kasih ....

----- ----- ----- ------ ------ ------- ------ ----- ----- ----- ------ ------ ------- ------ ----- ----- ----- ------ ------ ------- 


"Mew ... katakan pada ayah kalau kamu lelah .... ayah akan memakluminya .."

"Tidak ayah ... aku akan selalu ada buat Gulf .. kapanpun itu ..."

"Tapi kamu masih bisa berkembang Mew ... kalau kamu terus menerus berada disini ... bagaimana dengan karirmu? masa depanmu? lalu bagaimana dengan cita - citamu?"

"Itu semua tidak akan ada artinya kalau aku kehilangan Gulf ayah .... aku sudah pernah kehilangan Gulf selama 9 bulan .... dan aku tidak ingin meninggalkan Gulf lagi ... Gulf nyawaku ayah .... selama Gulf bernafas, aku akan tetap bernafas ayah ..."

"Aku tau Mew ... hanya saja ..."

"Ayah ... aku sangat beruntung bisa menikah dengan Gulf ... aku ada disaat dia tersenyum dan menangis .... dari masa terpuruknya, dari masa bahagianya ... dan masa rendah dia ..... Gulf membuatku kuat ayah .... karena aku mencintai Gulf ayah ..."

"Kamu tidak terpaksakan Mew ... menjalani pernikahan ini dengan Gulf?"

"Ayah berkata apa ... ayah ... aku menikahi Gulf karena aku mencintainya ... bukan karena terpaksa menikah ...."

"Mew ... Gulf itu ........ sakit ..... anakku sakit Mew ... apa kamu masih ingin kedua anakmu berada di dekat Gulf?"

"Ayah ... Obby dan Oddy itu anak kami, aku tidak bisa memisahkan mereka ..."

"Ayah hanya takut suatu saat dia akan menyakiti mereka ..."

"Percaya sama Mew ayah ... Gulf tidak akan pernah menyakiti mereka ... walau Gulf tidak banyak meluangkan waktu dengan mereka ... tapi mereka tau kalau Gulf sangat menyayangi mereka ... Mew mohon ayah ... jangan berpikir buruk tentang Gulf ... Gulf saja masih berusaha untuk sembuh ayah ..."

"Baiklah ... terserah apa mau kalian ... ayah akan menunggumu sampai sekuatmu Mew .... kamu tinggal bilang sama ayah kalau kamu lelah, ayah akan bawa Gulf kembali ..."

"Dengan memasukkan Gulf ke rumah sakit jiwa ayah????"

"Terpaksanya Mew .... agar Gulf sembuh ..."

"Ayah ... ayah tahu kan apa kata dokter Hugh?"

"Ayah tau Mew .. ayah tau ..."

"AYAH !!! Gulf tidak sakit jiwa ayah ... kalau ayah memasukkan Gulf ke rumah sakit jiwa ... itu sama saja ayah mau membunuh Gulf !!!"

"ITU AKU TAU MEW !!!!! AKU AYAHNYA !!!! APA KAMU TAU APA YANG AKU RASAKAN SELAMA INI !!! AKU GAGAL MENJADI AYAH BUAT GULF !!!! KALAU DENGAN SUNTIK MATI ITU BISA BUAT GULF DAMAI ....... dengan terpaksa akan ayah lakukan Mew ..... hiks hiks hiks ..."

Dihadapanku kini ... ayah ... menangis dengan sangat kerasnya .... aku berjalan mendekati ayah dan memeluknya sambil ikut menangis berdua ...

"Aku tidak akan meninggalkan Gulf ayah .... aku tidak akan membiarkan ayah mengijinkan dokter itu melakukan sesuatu dengan Gulf .... tidak akan ayah .... selama aku masih bernafas ... tidak akan ada satupun yang aku ijinkan untuk menyakiti Gulf ayah ... aku mohoonnn ..... hiks hiks ..."


Setahun setelah kejadian dengan ayah, tiba - tiba Gulf meminta pulang ....  memang sudah hampir 2 tahun ini ... komunikasi Gulf denganku pun semakin sedikit. Gulf hanya duduk atau berdiri di dekat jendela, melihat keluar jendela.

Nikah (TIDAK) TerpaksaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang