#23 Nyata??

9.7K 545 12
                                    

Alea....
Putri kecilku yang seharusnya ku sayang....
Putri kecilku yang seharusnya ku manja....
Putri kecilku yang seharusnya selalu tersenyum....

Ku memukulnya
Ku menendangnya
Ku membuatnya tersiksa
Ku membuat setetes demi tetes air turun ke pipinya
Ku membuat tangan halus itu menjadi kasar
Ku membuat dia menyesal hidup
Ku membuangnya demi anak lain
Dan... Aku juga yang mengambil jantungnya

Kenapa....
Kenapa semuanya harus terjadi....
Kenapa dulu ia bisa lalai menjaga putri kecilnya
Kenapa aku dengan jahatnya menyiksanya
Aku tak pantas menjadi sosok ayah dihidupnya
Kenapa....

Bolehkah aku mengulang masa lalu...
Bisakah...
Ku mohon.....
Penyesalan terbesarku adalah saat ini...

"Maaf tuan"
"Ampun tuan"
"Alea gak salah"
"Maafin Alea"
"Jangan pukul Alea"
Kata kata yang selalu ku dengar dari mulut putri kecilku. Kata kata yang seharusnya haram diucapkan oleh putri kecilku itu...

"Tuan.... Maafin Alea, karna ada Alea... Tuan sering marah marah. Alea itu bawa sial, jadi... Tuan gak usah deket deket Alea. Maafin Alea ya, karna Alea, Neyla sering nangis. Alea akan pergi kok gak bakal ganggu lagi, Alea mau jadi bintang aja biar gak bawa sial, biar gak ganggu juga" Suara anak perempuan

Yahhh aku melihat putri kecilku berdiri di depanku dengan gaun putih selutut dan rambut coklat panjang cantiknya

Yahhh aku melihat putri kecilku berdiri di depanku dengan gaun putih selutut dan rambut coklat panjang cantiknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

baikan wajahnya

Rambut Alea dengan pita putih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rambut Alea dengan pita putih.

Putri kecil cantikku berdiri di padang rumput hijau yang sangat indah. Ia tak mengenakan alas kaki, sangat cantik. Dia benar benar mirip denganku kenapa... Kenapa aku tak menyadari bahwa dia mirip denganku.

Selama beberapa menit aku terpaku, tiba tiba aku tersentak dari lamunanku. Aku baru mencerna kata kata dia.

"Hah?? Kamu mau kemana sayang... " Ucapku dengan lembut.

"Aku mau pergi" Ucapnya sambil tersenyum lebar. Sangat manis

"Kamu gak boleh pergi!! " Ucap ku tegas. Aku tak mau dia pergi

"Tapi aku harus pergi tuan" Ucapnya lagi

"TIDAK! TIDAK! KUBILANH TIDAK BOLEH. KAU TAK BOLEH PERGI!!! " Teriakku

Tak lama putri kecilku terlihat menjauh dariku secara perlahan. Aku berlari mengejarnya tapi semakin aku berlari semakin dia menjauh.

Putri DitukarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang