PART 30

1.9K 113 1
                                    

DUA LELAKI YANG AKU CINTAI

.

.

.

"Jisooo"

"Haii jennie"

Jisoo dan jennie berpelukan serta memberi ciuman rindu mereka.

"Kau tidak menemuiku dan lim, padahal kau di Korea" aku menunjukan wajah cemberutku

"Hais maaf, aku baru sampai tadi pagi aku berencana menemuimu dan lim sore ini jen"

"Kau pun tidak tau jika aku punya seorang baby"

"Apaaa?? Baby?? Wah selama setahun aku melewatkan hal2 terbaik"

"Yeah kau sibuk aunty chu"

Kataku yg membuat jisoo tertawa.

"Sore ini aku akan kesana ya jen?"

"Baiklah jisoo, jangan lupa bawa oleh2 yang banyak ya?"

"Jennie?"

Seseorang datang dan menepuk punggungku

"Haii oppa?"

"Maaf aku tadi aku ke toilet"

"Oya oppa ini jisoo, sahabat ku"

"Hai jisoo, aku Jiyong"

"Hai oppa"

"Jisoo hari ini kami akan makan siang, ada menu baru tidak?"

"Pelayan akan kemari jen, aku tinggal ya aku ada urusan di belakang"

Jisoo meninggalkan kami utk menunggu pelayan.

1 jam kami lewati berdua. Dan aku melihat jisoo keluar beberapa menit yang lalu.

"Jen kau akan pulang?"

"Iya oppa, sudah hampir gelap"

"Boleh aku ke rumahmu?"

"Em, mungkin lain kali oppa, aku ada janji dgn jisoo"

"Oh baiklah jen, kalau begitu ayo pulang"

Dia pulang dengan sendirinya, aku juga sama karena arah rumah kita berbeda.

///

Aku sampai di depan rumahku dan aku melihat ada mobil lain terparkir.

J 15 00

"Ah ini milik jisoo" bathinku

Aku langsung masuk ke rumahku dan aku melihat Jisoo sedang menggendong Bi ditemani hana.

"Jisoo ternyata kau sudah duluan?"

"Iya jen, aku langsung membeli mainan karena aku tidak sabar ingin bertemu baby Kimbi"

"Sayang, dady mana?" Tanyaku

"Lim baru saja ke atas" jawab jisoo

"Em kalau begitu aku mandi dulu ya chu, baby temani aunty mu ya? Momy mandi dulu"

Aku berjalan menuju kamarku. Aku membuka pintunya. Ku lihat lim sedang membuka2 sebuah buku.

"Sayang?"

"Hai momy sudah pulang?"

"Dady lagi apa?"

"Dady mencari buku panduan utk karyawan dady mom"

"Oh momy mandi dulu sayang"

"Momy tadi darimana?"

"Aku makan di resto mu bersama temanku sayang"

Lim berjalan ke arahku dan memegang kedua tanganku lalu menatapku.

"Lain kali kalau akan berkencan carilah tempat lain mommy"

Belum sempat aku jawab, ku dengar tangisan Bi dibawah. Limario cepat2 turun.

///

Ruang tamu

"Hei baby, kenapa menangis?" Lim menggendong Bi

"Lim apa dia lapar?" Tanya jisoo

"Tuan, Tuan Bi tidak mau minum susu formula, mungkin dia tau momy sudah datang" kata hana itu

"Aku akan panggil momynya, tunggu sebentar"

Aku kembali ke kamarku, walau sebenarnya aku sangat kesal dengan jennie.

"Mom, mom cepatlah mandi Kimbi menangis"

"Wait dady, momy sudah selesai"

Jennie sudah memakai piyamanya. Dan mendahuluiku turun. Aku mengikutinya dari belakang.

"Uut cayang momy, kenapa nangis ih jagoan malu sama aunty" kata jennie manja.

"Berikan susu jen, mungkin dia lapar" jawab jisoo

Jennie mengeluarkan begitu saja payudaranya. Lalu di lahap oleh bayi kecil itu. Dia memang merindukan momynya.

"Lim?"

"Iya?"

"Pesanlah makanan untukmu dan Jisoo"

"Em aku tidak usah jen, sebentar lagi aku pulang" jawab jisoo

"Aku tidak lapar" jawab limario singkat

Jisoo menatap mataku dan aku menggeleng, karena belum sempat bicara padanya.

Kimbi akhirnya tertidur di pelukanku. Aku memberikannya pada hana, dan menyuruhnya utk membawa ke kamar.

Aku mendekati dady dari baby tampanku.

"Sayang? Kau marah? Aku ada salah?" Tanyaku lembut agar dia tidak marah

"Tidak, aku hanya lelah jadi aku marah2"

"Sayang, sejak kapan kau pandai berbohong?"

"Sejak momynya kimbi membohongi dadynya"

Deeegggg

Aku bingung apa yg sudah aku lakukan sampai lim bicara begitu.

"Sayang, apa salahku?"

"Pikirkan sendiri"

"Sayang apa kau lupa, dengan apa yg pernah kita ucap di altar? Di depan orang tua kita, di hadapan Tuhan?"

"Aku tidak akan melupakannya"

"Lalu sekarang jelaskan kesalahan momy"

"Tadi kau kemana?"

"Aku meeting lalu makan dengan temanku di restomu, resto chu"

"Dengan siapa?"

"Temanku sayang"

"Laki2 atau perempuan?"

"Hem laki laki"

"Kau yakin dia temanmu?"

"Lihat aku sayang, kau tau? Hanya kau yg mampu membuatku jatuh cinta setiap hari"

"Hemm aku selalu lemah dengan kata2mu jennie kim"

"Sudah jangan ngambek lagi, sekarang mau makan apa? Momy belikan"

"Dady belum lapar mom, tapi..."

"Tapi apa? Jangan menggodaku limario"

"Hemm Bi sudah tidur bagaimana kalau kitaaaa emmm" dia bicara sambil menggigit bibir bawahnya

Aku memahami keinginannya. Tanpa basa basi aku menariknya menuju kamar utama yg sangat privat dari ruangan lainnya.

🔞🔞🔞🔞🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔞🔞🔞🔞

(Dady yg garang dikalahkan sama Hot Momy)

DREAM (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang