part 16

290 58 0
                                    

Jngan lupa di vote dulu kawan-kawan

"maaf tuan,kita salah ngasih minuman seharusnya itu untuk meja di sebelah tuan"jawab pelayan

"yasudah"doyoung mendengus kesal.

Doyoung membawa dita ke mobilnya untuk mengantar pulang.
Di mobil dita terus memberontak karna efek obat perangsang tadi.doyoung terus memegang sebelah tangan dita sembari menyetir guna menenangkan.

"doy,gua ga kuat panas"ucap dita.

"tenang dit, ini udah nyampe"doyoung membawa dita dalam pangkuannya menuju rumah.

Tok tokk

Yanan yang membuka pintu rumah kaget,bagaimana bisa dita pulng bersama doyoung dalam pengkuannya dan dalam keadaan mabuk.

"nanti gua jelasin"doyoung yang mengerti apa yang di pikirkan yanan.

"bawa ke kamar"titah yanan

Doyoung membawa dita ke kamar dan meletakkan dita di atas kasur. lalu ia pergi keluar menemui yanan untuk menjelaskan apa yang terjadi.

"lu knpa ceroboh"ucap yanan kesal setelah mendapat penjelasan dari doyoung

"maafin gua, itu di luar rencana gua"jawab doyoung

"tapi lu ga ngapa-ngapain dita kan?"tanya yanan pada doyoung

"engga"

"yaudah lu boleh pergi"ucap yanan

Yanan masuk ke kamar berniat melihat kondisi dita.namun saat yanan masuk alangkah terkejutnya yanan mendapati dita sudah dalam kondisi tidak memakai apapun(pakaian).

"hey, apa yang kau lakukan"yanan berusaha menutupi badan dita dengan selimut.

"panasss, panass"teriak dita

"sial, itu pasti efek dari obat perangsang itu"gumam yanan.

Dita terus saja memberontak sampai akhirnya ia diam karna yanan mulai mencium dita guna menenangkan dita.

Dita memeluk yanan dan membalas ciuman yanan sampai akhirnya dita tertidur pulas.
Yanan yang juga lelah akhirnya tertidur bersama dita.

*keesokan harinya

"aduh pusingg"ucap dita yang belum membuka matanya.

Sedangkan yanan belum bangun ia masih lelap dalam tidurnya.

"hahhh"ucap dita yang melihat dirinya tanpa busana.

"ga mungkin"

"dasar berengsekkk"teriak dita memukul yanan

Yanan yang merasakan pukulan dita terbangun dan manatap dita dengan senyum semiriknya.

"knpa,ini masih pagi"tanya yanan dengan suara khas bangun tidur.

"apa yang kau lakukan padaku"tanya dita kesal sambil menutupi dirinya dengan selimut.

"apa yang ku lakukan"yanan pura-pura tidak tahu.

"dasar kau berengsekkkk"dita trus memukuli yanan karna ia mengira semalam dia dan yanan melakukan hubungan suami-istri

Yanan yang mulai sedikit kesal karna dita terus memukulinya mencium bibir dita sekilas.lalu meninggalkan dita kekamar mandi

Cupp

"yakkkkk,berengsekkk"teriak dita

Apa aku bnar-bnar melakukannya dengan dia- batin dita.

"aku sudah tidak suci lagi"teriak dita merengek

Yanan yang mendengar hanya terkekeh melihat kepolosan dita.

"yakk yanan cepat lah.aku juga mau mandi"teriak dita

Yanan membuka pintu kamar mandi sedikit.
"sebentar,apa mau mandi bareng?"ucap yanan lalu menutup kembali pintu kamar mandi

"yakk,kurang ngajar kau"teriak dita yang masih kesal sejak tadi.

Drama kamar mandi sudah selesai seperti biasa mereka turun untuk sarapan namun kali ini bukan dita yang memasak tapi pembantu rumah.

Saat makan dita hanya diam bahkan tidak berani menatap wajah yanan,ia malu dengan dirinya.

"dit, knpa diam saja"tanya yanan

"gpp"jawab dita memalingkan wajahnya

"soal semalam jangan di pikirkan"ucap yanan tersenyum menggoda dita

Aissh sumpah ni orang kurang ajar- batin dita

Mereka makan dengan tenang dan seperti biasa yanan harus pergi kerja ke kantor.namun kali ini tidak biasa yanan berpamitan pada dita dengan memgecup kening dita.

"aku berangkat dulu"ucap yanan

Cupp

Dita hanya diam mematung,karna sikap yanan tidak seperti biasanya mengapa ia bersikap manis dari pagi tadi.

"apa dia sudah bnar-bnar merebutnya dari ku"gumam dita

"tapi mengapa aku tidak ingat sama sekali,kemarin aku hanya ingat saat bersama doyoung"

"ahh iya, doyoung"

Dita segera mengambil hp nya ia ingin menanyakan pada doyoung tentang kejadian semalam.

Dita
Doyoung

Doyoung
Iya knpa dit

Dita
Hmm gua mau nanya tentang semalam

Doyoung
Ohh itu,klo mau tau ketemuan aja biar enak jelasinnya

Dita
Oke di tempat biasa yah
Sekarang bisa ga?

Doyoung
bisa, oke gua siap-siap dulu
(read)

Dita sedang menunggu doyoung di taman biasa.hingga akhirnya yang di tunggu-tunggu datang

"udah lama nunggu"doyoung

"engga"dita tersenyum

"doy,kemarin gua knpa?ko gua ga bisa inget apa-apa soal kejadian semalem"tanya dita

Doyoung menjelaskan semua pada dita dari awal sampe akhir.

"HAHH,lu yang bner doy"

Terimakasih buat yang udah vote
Sampai jumpa di part selanjutnya



Cinta dan Dendam I [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang