Chapter 34
How Can I Love The Heartbreak, You're The One I Love
×××
Baekhyun
30 Desember 2019
Salju pertama turun di Seoul tepat pada pukul tujuh malam ketika gue memutuskan untuk pergi dari kantor.
Berdiri di belakang gedung City light —kantor gue— seorang diri sebab sekarang memasuki jatah cuti akhir tahun sehingga nggak salah jika gedung di belakang gue ini kosong dan gelap. Cuma gue yang sering berkunjung ke mari selama seminggu terakhir hanya untuk duduk berjam-jam di ruangan tanpa melakukan apa-apa.
Hanya duduk diam melamun dari pagi sampai malam, dan pulang jika waktunya pulang hanya untuk menghindari diri gue berada terus di apartemen.
Gue menghela napas panjang sembari menatap langit yang dijatuhi oleh kristal-kristal es. Tangan gue bergerak ke depan untuk merasakan dinginnya kristal es itu dan sedikit memainkannya.
Lalu tawa gue keluar begitu renyah. Gue nggak tahu apa maksud dari tawa gue yang keluar tanpa alasan ini. Tapi yang jelas, saat itu gue ketawa karena pengen ketawa aja.
Atau mungkin sebenarnya gue tengah menertawakan diri gue sendiri yang jadi seperti ini.
Gue kacau.
Gue hancur.
Sepuluh hari berlalu begitu-begitu aja dari terakhir kali gue bertemu dengannya.
Sepuluh hari yang gue jalani saat ini nggak jauh-jauh dengan melamun dan memikirkan tentang hari itu.
Sepuluh hari yang membuat gue membenci diri gue sendiri.
Sepuluh hari yang membuat gue benci dengan keberadaan orang lain.
Sepuluh hari yang membuat gue kehilangan jati diri.
DRRTTTT. DRRTTTT.
Getaran di saku mantel mengusik ketenangan gue sampai akhirnya tangan gue merogoh mengambil benda pipih itu, dan namanya muncul pada layar di hape gue.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Never Know (END)
FanficYakin persahabatan kalian nggak ngandelin perasaan? Cowok-cewek? Tanpa ada rasa suka? Yakin? Yang satu nganggep dia kayak dunianya sendiri. Satunya lagi nggak nganggep apa-apa, tapi kalau pas gak bareng kok rasanya aneh. Mau sampai kapan merasa kaya...