"JESNAAA." Teriak nathan menaiki tangga dan menuju ke kamarnya.
Elina yang tengah berada di dapur langsung berlari dan melihat nathan tengah menaiki tangga.
"Nathan kamu tuh kenapa teriak teriak manggilin jesna." Tanya elina sampai lupa ia masih memegang pisau.
"Kangen mah seharian disekolah nggak ketemu istri." Jawab nathan,dan dengan kesalnya elina ingin sekali melempar pisau itu pada nathan kejamnya.
"Hihh bikin kesel,sana masuk paling juga jesna lagi tidur." Ucap elina lalu kembali ke dapur.
Nathan membuka pintu kamarnya dan menampilkan seorang perempuan yang kini jadi belahan jiwanya.
"Hehe lagi tidur, cantiknya." Ujar nathan mengusap pipi jesna,jesna yang merasa diganggu membuka matanya.
"Uhh kak udah pulang." Ucap jesna mengucek matanya.
"Hu'um aku cepet-cepet pulang katanya kamu kangen sama aku." Goda nathan dan jesna mengangguk saat masih mengucek matanya.
Jesna merentangkan tangan dan menatap nathan.
"Kenapa?" Tanya nathan yang bingung.
"Peluk ihh." Ujar jesna dengan suara imut.
"Oohh sini sini, kamu kenapa sih tumben banget gini." Jelas saja nathan bingung soalnyakan jesna itu anti banget beginian kalo memang nggak ngapa-ngapain.
"Kangen bau kamu." Jawab jesna yang sekarang kepalanya sudah ada didada bidang nathan,bahkan ia membuka dua kancing baju nathan.
"Heh mesum kamu." Cegah nathan saat jesna ingin membuka kancing ketiga.
Jesna menggembungkan pipinya lalu mendorong nathan agar menjauh darinya.
"Sana jangan deket deket." Kesal jesna lalu menyelimuti dirinya dengan selimut sampai ke atas kepala.
"Loh kok ngambek, katanya tadi kangen." Ucap nathan seraya mencoba menarik selimut yang menutupi tubuh jesna.
"Nggak jadi sana jauh jauh." Jawab jesna dan suaranya terdengar serak.
"Lah nangis." Gumam nathan sedikit aneh dengan jesna kali ini.
"Eh kok nangis, yaudah sini kamu bisa lakuin apa aja sesuka kamu sini." Ajak nathan perlahan menarik selimut jesna dan berhasil.
"Hikss." Tangisnya makin besar.
"Ululu istrinya nathan alvaro kenapa ini." Nathan memeluk jesna dan mengusap kepala jesna bahkan beberapa kali mengecupi kening jesna.
*Pokoknya posisinya begini, mereka bukan cast loh soalnya inget aja jesna itu make hijab.
Jesna membalas pelukan nathan,dan menyembunyikan kepalanya di cerut leher sang suami.
KAMU SEDANG MEMBACA
JESNATHAN [END]
RomancePerjodohan adalah satu kata yang banyak dibenci kaum anak muda jaman sekarang, jaman sekarang mana ada perjodohan dilakukan ini bukan jaman siti nurbayan. Perjodohan akan tetap dilakukan jika keuntungan yang didapat besar, namun perjodohan juga bisa...