JESNATHAN [END]

©22

Malamnya setelah mereka pulang dari rumah dani dan elina,mereka berdua sekarang tengah berada diruang keluarga dan menonton tv bersama.

Nathan yang duduk dibawah karpet dengan laptop dimeja dan berkas-berkas kantor,dan jesna yang duduk menyila disofa dan cemilan ditangannya.

"Ihh kenapa berkhianat kamu dasar." Ujar jesna menunjuk-nunjuk televisi yang tengah menyiarkan drama korea yang sedang buming.

"Astagfirullah jes, telinga aku bisa budeg loh nanti." Ucap nathan yang ada dibawahnya.

"Itu loh kak, greget akunya udah dikasih hati minta jantung." Jawab jesna masih menujuk televisi bahkan menggoyang-goyangkan badan nathan.

"Yaudah nonton lagi jangan berisik ya, aku masih ada kerjaan nih." Angguk jesna seraya memasukkan camilan kedalam mulutnya.

"Oh satu lagi, kalo nonton jangan ngomong kasar ya nanti didenger sama dede bayinya." Ujar nathan seraya matanya menunjuk perut jesna.

"Iya papah nathan." Jawab jesna Sambil terkekeh dan membuat nathan ikut terkekeh dan menggelengkan kepala.

"Harus nurut ya." Balas nathan mengusap perut jesna.

Mereka melakukan aktivitas masing-masing sampai jam menunjukkan pukul 22.10 Wib.

Nathan menutup laptopnya dan memalingkan wajahnya pada jesna yang sekarang sudah tertidur.

Antengnya. Ujar nathan dalam batinnya,ia seraya mengusap perut yang sedang mengandung buah hatinya.

Nathan merentangkan tubuhnya lalu mengangkat tubuh jesna ala bridestyle dan membawanya ke atas menuju kamar.

"Sehat-sehat anak papah ya, jangan buat mamah kecapean ya." Ujar nathan kala membaringkan jesm dikasur lalu mengusap perut jesna dan menciumnya,tak lupa mengecup kening jesna sebelum beranjak ke kamar mandi.

Nathan masuk kedalam kamar mandi,membersihkan tubuh,sikat gigi,lalu mengganti pakaian menjadi piyama.

Sebelum tidur nathan menelpon seseorang.

Call On

"Hallo ris, gue minta tolong urus keperluan jesna buat homeschooling." Ujar nathan pada orang diseberang.

"...................."

"Ok, gue tunggu besok." Ucap nathan lalu menutup sambungan telpon.

Call off

••••

06.20 Wib

Jesna bangun lebih dulu dan melihat nathan masih tenang dalam tidurnya.

Ia bangkit dari tempat tidur dan pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

Setelah ia selesai di kamar mandi,jesna beralih menyiapkan pakaian untuk nathan pergi ke kantor memang setiap pagi jesna selalu menyiapkan pakaian untuk nathan. Nathan bahkan tidak akan pergi ke kantor hanya karna jesna yang lupa menyiapkan pakaian untuknya.

"Hari ini masak apa?" Ujar jesna pada diri sendiri seraya keluar dari kamar dan menuruni tangga.

Semenjak pindah rumah jesna melakukan pekerjaannya sendiri kadang dering dibantu nathan, ia tidak ingin ada pekerja seperti pembantu ataupun babysister nantinya. Berharap bisa menjalani kehidupan rumah tangga dengan harmonis dan mandiri,tetap saja satpam dan tukang kebun ada.