DIA ELISHA [𝐄𝐍𝐃]

𝓓𝓲𝓪 𝓮𝓵𝓲𝓼𝓱𝓪 #4.

𝐇𝐀𝐏𝐏𝐘 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐈𝐍𝐆
•
•
•

Bel istirahat telah berbunyi, kini Bebby sudah berada dikantin bersama ketiga temannya, ngomong ngomong sekarang Bebby mendapatkan kelas XI IPA 3 bersama ketiga temannya itu dan juga Yogi

Sedangkan Boy bersama ketiga temannya adalah anak kelas XI IPA 2

"Eh Beb, lo belum cerita kenapa lo bisa sampai terdampar kesini?" Tanya gadis berponi yang duduk didepan Bebby, yang bernama Dyana Arabella

"Hmm kok bisa bukannya lo gak boleh sekolah disini? Secara abang lo kan sekolah disini?" Tanya gadis satu lagi yang memiliki rambut gelombang yang dikuncir kuda. Dia adalah Jennifer Asheza

"Eh iya, cerita dong gue juga penasaran dengan apa yang lo lakuin sehingga lo bisa masuk kesini" Sahut gadis yang duduk disamping Bebby, gadis yang memiliki rambut gelombang yang tergerai indah itu bernama Lilyana Berliani

For your Information, mereka bertiga adalah teman Bebby sejak masih kelas satu SMP. Kecuali Sheza, karena dia sudah bersahabat dengan Bebby sejak masih dibangku sekolah dasar

"Oke, pertama-tama gue ucapin terimakasih karena kalian sudah menyambut kedatangan gue dengan baik di--" Ucapan Bebby tertentu kalau sebuah toyoran dikepalanya

"Eh Bego, gausah pake salam pembuka segala kali" Desis Lily

"Tau lo Beb pake segala kek gitu to the point aja napa?" Sahut Dyana

"Oke kalem-kalem, jadi kan gue di Garuda itu udah sering banget keluar masuk ruang BK, jangan kan BK ruang kepsek aja udah jadi tempat nongkrong gue" Ucap Bebby dengan gumaman diakhir kalimatnya

"Gak berubah lo beb, masih suka aja nongkrong di ruang kepsek" Ujar Sheza sambil menggelengkan kepalanya

Yang mereka maksud nongkrong itu bukan dalam artian duduk duduk santai, tapi nongkrong nya seorang Bebby itu karena dapat surat cinta dari kepsek nya, karena sering buat masalah!

"Ya gimana ya jen, gue itu membela kebenaran eh ujung-ujungnya malah dapet hukuman" Sahut Bebby yang membuat Sheza merotasi kan matanya

"Sheza! Call me Sheza" Kesal Sheza

Dulu sewaktu kecil Sheza sering dipanggil dengan nama Jenni, tapi sejak menduduki bangku SMP ia merubah panggilannya dengan nama Sheza. Karena saat itu banyak yang memanggilnya Jenni blackpink Kw dan itu membuatnya geram

"Kenapa sih? Lucu tau hihi" Sahut Bebby sambil terkekeh geli melihat sahabat nya itu marah saat dipanggil jenni

"What ever" Ucap Sheza malas

"Lanjut dong" Sahut Dyana yang tertarik dengan cerita Bebby

"Jadi belum lama ini gue dijulid-in sama geng nenek lampir mulut lames di sana. gue ini kan manusia normal, jadilah gue khilaf ngehajar mereka" Sahut Bebby santai

"Lo mah emang udah bukan khilaf lagi kalo ngehajar orang, tapi dah kebiasaan" Sahut Lily

"Yayaya terserah" Ujar Bebby malas

"Terus respon orang tua lo saat tau lo di DO?" Tanya Sheza

"Beuh jan tanya lagi" Balas Bebby

"Dah gue duga, terus itu muka lo foundation kan?" Tebak Sheza yang diacungi jempol oleh Bebby

"That's right"

"Sampai kapan sih mereka bakal giniin lo?" Sahut Dyana tiba-tiba dengan tangan terkepal

"Iya, lo juga kenapa diem aja, mau sampai kapan lo diginiin sama mereka" Sahut Lily

Mereka semua memang sudah mengetahui sikap keluarga Bebby kepada Bebby, namun mereka memilih diam atas dasar permintaan Bebby