𝐇𝐀𝐏𝐏𝐘 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐈𝐍𝐆
•
•
•"Harusnya lo percaya sama kita! Bukan sama orang baru, katarak mata lu," Lanjut Arjuna.
Mendengar suara Arjuna yang mengamuk, Bebby melepaskan pelukannya dengan Boy, mata gadis itu sudah berlinang air mata.
Dapat ia lihat, Sheza yang sedang panik sembari membungkus telapak tangan Keano yang mengeluarkan banyak darah menggunakan slayer yang sedari tadi gadis itu pakai.
Pandangannya bergulir ke arah Arjuna yang masih meredakan emosinya. Dan Nick yang sudah terkapar lemah di lantai. Tangan Bebby terkepal erat. Ini sudah tidak bisa di tolerir lagi! Ya, tidak akan bisa!!
"NICKY ARIELDY!! GUE, BEBBY ELISHA. MULAI SEKARANG DAN SETERUSNYA GUE GAK AKAN BERHARAP KITA BISA BERSAHABAT LAGI!! SAMPAI GUE MATI, BAKAL GUE INGAT SEMUA PERBUATAN BUSUK LO DAN KEMBARAN GUE!!"
"GUE, BEBBY ELISHA AKAN BUAT LO MENYESAL SEUMUR HIDUP KARENA MEMILIH MENGHIANATI GUE, DAN GAK ADA KATA MAAF BUAT LO. CAMKAN ITU!"
Bebby berujar secara lantang, wajah putih gadis itu berubah menjadi merah padam. Bahkan, urat-urat lehernya terlihat dibalik kulit putihnya.
Setelah mengatakan itu, gadis berhati rapuh itu berlari terseok-seok keluar gudang kosong tersebut yang membuat semua orang panik.
Boy langsung menyusul gadisnya itu. Saat sudah di halaman gudang itu, Boy dikejutkan dengan Bebby yang sudah menaiki motor Keano yang kuncinya masih menggantung di motor itu.
"BEBBY ELISHA, STOP THERE!" Teriak Boy namun tak di hiraukan oleh Bebby. Gadis itu malah mulai menjalankan motor Keano tanpa memikirkan kakinya.
"ELISHA BERHENTI!" Teriak Arjuna yang sudah berdiri disamping Boy. Sedangkan yang lain masih mengurus para anggota geng setan itu.
"Shit," Umpat Boy.
"Arjuna, urus mereka! Biar Bebby urusan gue," Tegas Boy kepada Arjuna, Tanpa membuang waktu, Boy langsung berlari ke arah mobilnya dan melajukan mobil tersebut menyusul gadisnya.
Sementara didalam, seusai menghentikan darah Keano dengan slayernya. Sheza kembali menatap Nick yang tengah dibekuk oleh Dewa dengan tatapan kosong.
"Bentar wa, gue mau kasih liat sesuatu biar tambah nyesek tuh setan," Ujar Sheza pada Dewa, yang langsung di angguki oleh pria itu.
"Pak Jo!" Panggil Sheza pada tangan kanan ayahnya.
Pria paruh baya yang sedari tadi mengamati pertempuran di sudut ruangan dengan kacamata dan baju serba hitam itu maju menghampiri nona mudanya.
"Putar!" Titah Sheza yang langsung di patuhi oleh Pak Jo.
"Baik, nona!"
Dahi mereka kembari berkerut menatap gadis itu dengan tatapan bingung. Apalagi yang akan gadis itu lakukan?
"Kalian semua keluar, biarkan si banci itu di sini sendirian!" Titah Sheza sambil menuntun Keano keluar dari sana.
Diikuti oleh anak-anak Dixon dan inti Valter yang membekuk para anggota veghost mengeret mereka keluar dan meninggalkan sang ketua di dalam dengan pak Jo.
Layar yang tadi sempat mati, kini kembali hidup. Menampilkan sebuah video beserta foto-foto kenangan Nick, Bebby, Sheza dan Arjuna saat masih kecil sebelum kedatangan Debby yang menghancurkan persahabatan mereka.
Nick menyaksikan dengan seksama, tanpa sadar air mata laki-laki itu menetes di pipinya yang terdapat ban lebam. Pria itu menangis histeris seraya menjambak rambutnya sendiri saat video itu terus berputar.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIA ELISHA [𝐄𝐍𝐃]
Random#𝐕𝐚𝐥𝐭𝐞𝐫 x 𝐃𝐢𝐱𝐨𝐧 __________ Dia Elisha, Gadis dengan senyum palsunya. Dia Elisha, Gadis dengan segala kesedihannya. Dia Elisha, Gadis yang dibesarkan dengan siksaan. Dia Elisha, Gadis yang dibenci oleh keluarganya sendiri, karena sebuah...