𝓓𝓲𝓪 𝓮𝓵𝓲𝓼𝓱𝓪#24.

11K 1K 110
                                    

𝐇𝐀𝐏𝐏𝐘 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐈𝐍𝐆


"Gue cuma takut kalo Boy pacarin gue cuma karena kasian"

Pfftttt

"Bwahahaha" Tawa Yogi pecah seketika

Otaknya berfikir emang semenyedihkan itu sampai harus dikasihani? Sedangkan Bebby menghela nafas panjang, ia lupa bahwa Yogi tidak tau semenyedihkan apa hidupnya

"Lawakan lo Beb, bikin ngakak" Ujar Yogi sambil meredakan tawanya "Emang apa sih yang harus dikasihani dari lo, sekarang lo juga udah kayakan dikasih BlackCard sama opa lo, gak ada yang harus dikasihani dari lo beb" Lanjutny

"ADA YOG, PENYAKIT GUE!!"

Ingin rasanya Bebby berteriak didepan wajah Yogi, namun ia mengurungkannya mengingat bahwa Yogi tidak mengetahui penyakitnya

"Ada yog" Lirih Bebby

"Apa? Keluarga sialan lo itu? Kalau Boy belum ta-"

"Iya! Dia udah tau sikap mereka sama gue, dan dia udah tau kejamnya mereka sama gue, dia udah tau semuanya" Ujar Bebby bohong

Ya, dia berbohong terhadap Yogi. Sebenarnya Boy sama sekali tak mengetahui apa masalah Bebby dengan keluarganya, Boy hanya tau jika Bebby ada masalah dengan keluarganya tanpa tau apa itu masalahnya. Bebby tak mungkin berbicara seperti itu kepada Yogi, karena Yogi sama sekali tidak tau tentang penyakitnya

Sejauh ini hanya Boy dan Keano yang mengetahui, bahkan Arjuna yang notabene nya adalah Sepupu Bebby pun tak tau apa-apa

Tangan Yogi mengepal sempurna, matanya kian menyorot tajam lurus kedepan

"Gue! Keano dan Arjuna gak akan ngebiarin itu terjadi Beb, kita akan selalu dibelakang lo! Sekali pun Boy itu leader gue, kalo dia main-main sama lo gue gak akan tinggal diam" Ujar Yogi tegas

"Makasih yog. Lo, kalian semua selalu jadi sahabat terbaik gue. Gue bersyukur punya kalian" Ujar Bebby tersenyum tulus lalu terkekeh pelan

"Bener ya kata pepatah, gugur satu tumbuh seribu. Gue kehilangan satu sahabat, Nick. Tapi setelahnya gue ketemu kalian yang tulus berteman dengan gue." Ucap Bebby sembari menatap langit "Semoga kita bisa terus bersahabat sampai maut memisahkan" Lanjutnya

Yogi pun menatap Bebby dengan ekspresi wajah yang dibuat-buat lalu memeluk Bebby dari samping

"Aaa jadi terhura" Ujarnya dengan nada alay

"Ngerusak susana koe goblok" Desis Bebby dengan logat jawanya

"Wah cangkeme kurang ajar gelut yo" Balas Yogi yang mengikuti Bebby menggunakan bahasa Jawa. Karena memang Yogi juga keturunan Jawa

[Wah mulutnya kurang ajar berantem yuk]

Sebenarnya Bebby bukan keturunan Jawa, namun sejak kecil ia selalu ikut dengan Arjuna kerumah eyangnya yang berada di Surakarta yang membuat Bebby sedikit demi sedikit paham bahasa Jawa karena memang bunda Aksa berasal dari Surakarta sedangkan ayahnya merupakan keturunan Jerman

"Wah ngegas, kuylah kita baku hantam," Tantang Bebby sambil mengambil kuda-kuda, Yogi pun ikut berdiri dan mengambil kuda-kuda

"Ayo!!"

Kini mereka berdua berdiri berhadapan dengan kuda-kuda yang kokoh dan saling menatap sengit satu sama lain.

"Satu..."

"Dua..."

"Tigaaa"

Kalian tau apa yang terjadi? Bukannya baku hantam, mereka berdua saling merangkul dan berjalan keluar dari Rooftop dengan wajah ceria seakan tak terjadi apa-apa.

DIA ELISHA [𝐄𝐍𝐃]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang