Chapter Six

1.3K 142 19
                                    

Acara selanjutnya adalah acara pementasan yang mana masing-masing kelompok akan menunjukkan kemampuan mereka dalam menari, bernyanyi, atau akting yang sudah dipersiapkan kemarin.

Semakin malam semakin riuh, mereka semua bersenang-senang dan saling memberi semangat satu sama lain pada kelompok yang akan tampil selanjutnya sampai semua kelompok selesai melakukan tugasnya dan menunggu kelompok yang menang akan diumumkan.

Tak hanya satu, tapi ada dua kelompok yang berhak mendapatkan peringkat satu karena kedua kelompok tersebut mendapat voting seri.

Akhirnya, ketua BEM memutuskan untuk calon yang akan menang juara satu dan dua yaitu kelompok Choi Soobin dan kelompok Choi Beomgyu akan melakukan battle dance yang membuat keadaan di dalam ruangan semakin ramai memekakkan telinga.


"Sexy dance! Sexy dance! Sexy dance!"

Sorak kaum hawa meminta untuk kedua kelompok tersebut menunjukkan sexy dance. Mereka belum puas melihat kedua kelompok tersebut menari di atas sana.

Salah satu dari kelompok Soobin maju ke depan dan menarikan koreografi dari lagu Blood, Sweet, and Tears milik BTS, lalu di lanjutkan dengan salah satu kelompok Beomgyu. Kini giliran Soobin maju ke depan dengan membuka almamaternya, menyisakan kaos lengan panjang dan jeans yang melekat dibadannya membuat kaum hawa kembali histeris.

Soobin sudah bersiap menari dengan membelakangi mereka yang duduk di lantai. Sedetik kemudian, mereka semua bersorak saat Soobin menggoyangkan bokongnya ke kanan dan ke kiri dengan pelan sambil mengangkat kedua tangan di tengkuk. Lelaki tinggi itu berbalik sambil tertawa dan kembali menggerakan badannya. Melebarkan kaki kanannya dengan badan yang memiring ke kiri, lalu meletakkan tangannya dipaha kanan dan menariknya dari bawah ke atas membuat semua orang yang ada di sana kembali berteriak.

"Sialan," gumam Yeonjun yang tak tahan melihat Soobin menari seperti itu. Masalahnya, Soobin terlihat menggemaskan dan seksi diwaktu yang sama.

Tak beda jauh dengan Soobin, Beomgyu mulai menggerakkan tubuhnya. Gerakannya lebih banyak dari Soobin yang membuat lelaki itu semakin seksi dimata Yeonjun apalagi dengan ekspresi Beomgyu yang terlihat begitu seksi.

"Mereka berdua benar-benar sialan," gumamnya lagi.

Setelah selesai battle dance dan kelompok Soobin yang memenangkan lomba pentas malam ini, Soobin yang hendak kembali ke tempat duduknya, ditahan oleh Yeonjun ketika turun dari panggung.

"Hyung!" Soobin tersenyum lebar sampai gigi rapinya terlihat jelas.

"Kerja bagus!" ucap Yeonjun memuji penampilannya malam ini sambil memegang tengkuk Soobin yang penuh dengan keringat.

"Hyung, jangan pegang. Aku masih keringetan."

Namun Yeonjun tak peduli, jemarinya justru mengelus rambut belakang Soobin.

Detik berikutnya Soobin terkesiap kala Yeonjun mendekatkan wajahnya dan berbisik pelan. "Soobin-ah, you look so sexy tonight."

Kemudian Yeonjun menarik diri dan menepuk pundak Soobin. "Duduklah dan lihat aku dance, ok?"

Soobin hanya mengangguk tanpa mengatakan apapun dan kembali ke tempat duduknya dengan keadaan masih terkejut.

Kini perwakilan dari anggota BEM sudah naik ke atas panggung dan bersiap untuk menari sebagai penutup dari acara malam hari ini. Choi Yeonjun termasuk dalam anggota BEM yang akan menunjukkan skill dance-nya. Mereka berlima mulai menari begitu lagu Puma milik TXT terdengar di speaker.

Suara sorakan yang memekakkan telinga menyadarkan Soobin. Matanya mengerjap beberapa kali sebelum fokus pada penampilan Yeonjun di atas panggung. Ia benar-benar memerhatikan Yeonjun intens. Sampai ketika Yeonjun naik ke atas punggung kedua temannya, entah kenapa Soobin merasa Yeonjun menatap ke arahnya. Tatapan yang sulit diartikan sambil menyeringai serta menjilat bibir saat turun dari punggung kedua temannya. Entah kenapa ekspresi Yeonjun terlihat sangat keren serta seksi dimata Soobin.

Roommate; Yeonbin [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang