Happy Reading"Gue harus berangkat" Fa-Rae mengambil tasnya dan langsung pergi dari rumahnya menuju sekolah
Skip disekolah
Fa-Rae yang baru memasuki kelas langsung disambut dengan tatapan seram dari seorang Haechan Lee Richardern
"Gue harus apa, mana serem banget lagi" Fa-Rae membatin sambil mengalihkan pandangannya dan segera duduk di bangkunya
Fa-Rae akhirnya duduk di bangkunya kembali, ia sedikit terheran karena Jihoon hari ini tidak masuk. Biasanya dihari Jum'at ia paling bersemangat
Fa-Rae menunggu sekitar 25 menit tapi ia tetap tidak menemukan Jihoon sama sekali, Jihoon tidak biasa terlambat selambat ini. 5 menit lagi pelajaran akan segera dimulai, jadi Fa-Rae memutuskan saat ia pulang ia akan mampir sebentar kerumah Jihoon
•••VAMPIRE•••
"Fa-Rae, lo yang pesen gih" Suruh Selly
"Perasaan gue mulu, gantian lo sama Selly sana" Fa-Rae mengembalikan perintahnya
"Yaudah, gue pesen makan, lo pesen minum. Dan lo, tunggu disini" Rere menunjuk Selly baru Fa-Rae
Keduanya sama-sama mengangguk, lalu Selly dan Rere berpencar pada penjual yang berbeda. Keadaan kantin tidak terlalu padat, jadi seharusnya makanan dan minumannya tidak lama datang
"Tadi malem lo liat apa" Suara datar dari belakang punggung Fa-Rae terdengar
Haechan Lee Richardern
Dia yang mengucapkan kata-kata tersebut dibelakang tubuh Fa-Rae, ia tau jelas suaranya
"Maksud lo?" Fa-Rae tidak gugup karena kemarin Mark saja percaya pada ucapannya
"Kemarin malem lo yang hampir lewat gang itu kan?" Tatapan Haechan masih sama pada waktu tadi pagi
"Lo ngomong apa sih?" Fa-Rae memulai akting nya dengan memasang wajah bingung
"Kak Mark bilang, kalo lo hampir ngelewatin gang itu. Jadi lo liat apa yang gue maksud kan?" Haechan masih berucap
Tapi Fa-Rae pikir Haechan lebih pintar dari bayangannya, ia bisa saja membuat seseorang kewalahan dengan pertanyaannya dan akhirnya mengungkapnya
"Gue gak paham maksud lo apaan?" Fa-Rae masih berdialog
"Jadi, lo masih gak mau jujur? Gue cuman mau lo sembunyiin ini dari semua orang, kecuali dua temen lo. Lagipula, kalian akan mati ditangan kita" Haechan mengecilkan tone suaranya dan ia berbicara tepat ditelinga Fa-Rae
"Buat apa lo ngincar mereka berdua?!" Fa-Rae kini berdiri berhadapan dengan Haechan walau tingginya terlihat jauh berbeda
"Oh, jadi gue bolehnya ngincar lo aja?" Haechan bertanya dengan sedikit smirk diwajahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
vampire × nct ¹²⁷ (end)
VampireSebuah kisah cinta yang tercatat dalam buku merah berjudul 'Tresplaka' itu, terjalin kembali setelah beribu-ribu tahun lamanya terkubur. Namun, mereka terjebak dengan takdir yang sama Apakah mereka mampu mengubah takdirnya? "Maafin gue yang harus me...