You Are The Beast 2

Kembali

Enjoy Reading.

***

"Kenapa kita diperintahkan membuat kereta baru?"

"Entahlah ... mungkin tuan muda  bertengkar dengan betina itu makanya sekarang dia tidak mau naik kereta yang sama dengannya."

"Memang tidak seharusnya betina satu kereta dengan tuan muda karena statusnya belum jelas."

"Sebenarnya aku ingin mendekati betina itu, sayang sepertinya tuan muda juga menyukainya."

"Aku juga sama. Betina itu terlihat cantik sekali. Baru kali ini aku melihat betina dengan kulit seputih tuan muda Bai."

"Hust ... jangan keras-keras. Bagaimana jika tuan muda benar-benar menyukai betina itu? kamu akan dalam masalah besar kalau berani meliriknya."

"Apa yang kalian bicarakan? Segera buat kereta jangan kebanyakan ngobrol."

"Lozy ... apa tuan muda menyukai betina itu?"

"Betina siapa?"

"Yuri."

"Aku sarankan jika kalian ada yang suka pada Yuri sebaiknya lupakan saja." Lozi mengibaskan tangannya.

"Ah ... jadi benar tuan muda menyukainya."

"Kesempatan kita lenyap."

"Tidak ada harapan."

"Aku akan mengejar Liuli lagi setelah kembali ke suku Harimau."

"Apa yang kalian bucarakan. Tuan muda tidak akan bersama betina itu begitu juga dengan kalian." Lozy bersedekap.

"Kenapa? Apa betina itu akan kembali ke sukunya sendiri?"

"Atau ... dia akan diberikan ke kerajaan."

"Jangan-jangan, tuan muda berniat menjadikan Yuri pasangan Patriak."

"Benar juga, wanita secantik itu sangat cocok untuk Patriak suku kita."

"Ish ... Ish ... Bukan!!!" Lozy membantah lagi.

"Lalu kenapa?"

"Aku baru mendapat kabar dari tuan muda sendiri bahwa betina itu tidak bisa memiliki pasangan sebelum usia 25 tahun." Lozy menjelaskan.

"Sepertinya dia adalah salah satu Orc yang dikutuk. Selain itu  tubuhnnya yang kecil itu adalah efek dari  penyakit keturunan. Jadi ... tuan muda memerintahkan aku untuk memberitahu kalian semua bahwa jangan ada yang nekat untuk mendekati Yuri karena jika ada yang nekad jadi pasangannya maka hal yang sangat buruk akan terjadi."

"Ingat jangan memancing masalah dengan orang yang terkena kutukan. Atau Dewa Binatang akan turun tangan dan membuat suku kita sengsara."

"Apa itu benar?"

"Ah ... sayang sekali. Betina secantik itu tidak bisa dimiliki."

"Tak patut ... tak patut ...."

"Sungguh sangat disayangkan. Betina semuda itu harus menderita kutukan turun temurun."

"Makanya segera selesaikan pembuatan kereta. Biar tuan muda tidak perlu satu ruangan dengan betina itu lagi. Walau tuan muda tidak akan jadi pasangannya namun jika keseringan  terlalu dekat dengan betina yang dikutuk, aku khawatir akan berdampak buruk pada keberuntungannya." Lozy ingat saat kecil tuan mudanya menderita dan hampir mati. Hanya setelah berdoa pada Dewa binatang akhirnya tuan muda selamat.

Keberuntungan dan anugerah Dewa Binatang jangan sampai hilang jika berdekatan dengan betina kutukan.

"Jika betina itu sangat terkutuk untuk apa kita membawanya?"