Rindu

4.7K 798 51
                                    

Enjoy Reading.

***

Ketika perjalanan dari suku harimau baru dimulai, salju bisa dinyatakan membukit karena terus berjatuhan dan menutup permukaan tanah. Sekarang begitu perjalanan kembali ke suku harimau, salju bukan hanya menebal seperti bukit tetapi sudah menggunung.

Hal inilah yang menyebabkan perjalanan semakin terasa berat untuk semua rombongan. Apalagi mereka juga membawa dua kereta yang berisi tuan muda Baiyu dan Yuri.

Untung saja rombongan itu semuanya berisi pejantan yang tangguh dan berada di level 3 ke atas. Jadi bisa membawa kereta secara bergantian tanpa kuwalahan. Jika tidak pasti dengan medan yang naik turun dan cuaca dingin membekukan hingga tulang. Pastilah Orc dibawah level 3 akan terserang penyakit dan mungkin membeku karena kedinginan.

Baiyu kadang juga turun dari kereta  untuk menggerakkan otot tubuh dan kakinya agar tidak kaku. Tentu saja itu dilakukan dengan dirinya yang berubah menjadi wujud harimau putih agar bulunya yang tebal membuat dia tetap hangat walau ditengah-tengah salju. Sedangkan Yuri sama sekali tidak diizinkan turun dari kereta karena betina tidak berubah menjadi binatang agar bisa tetap hangat.

Yuri sama sekali tidak keberatan. Karena saat ini dia hanya memiliki kulit binatang yang terbatas untuk menutupi tubuhnya. Apalagi kereta yang dia naiki tidak seperti milik Baiyu yang memiliki atap dengan pintu rapat dan penghangat di dalamnya seperti selimut untuk membuat lebih nyaman.

Kereta yang dinaiki Yuri hanya satu tempat duduk dengan atap kulit binatang dan bagian samping tanpa penutup. Sama sekali tidak bisa menahan tubuhnya dari rasa dingin yang terus menerpa. Bahkan saat dia sudah memakai 2 lapisan tebal kulit binatang, Yuri masih menggigil akibat musim dingin yang baru kali ini dia rasakan.

Hal yang membuat Yuri merasa sedikit lega adalah. Suku harimau tidak se-primitif suku ular. Di mana melihat api saja mereka kabur dan terguncang.

Para Orc dari suku harimau sudah mengenal memasak makanan, jadi Yuri tidak khawatir disuruh makan daging mentah seperti pertama kali saat dia datang ke suku ular.

Yuri tidak diperlakukan secara istimewa di antara rombongan, tetapi Yuri juga tidak ditelantarkan. Namun, walau bersama rombongan dari suku Harimau Yuri masih  diperlakukan dengan baik. Tetapi tetap tidak menghilangkan rasa kosong dihatinya.

Yuri merindukan Mozan yang selalu memanjakan dirinya, rindu Neo yang suka menyelinap tidur di ranjangnya, rindu Amo yang sok dewasa, rindu Jio yang sayang saudara, rindu Fro yang bar-bar, rindu Milis yang walau kata-katanya suka menyebalkan tetapi perhatian dan rindu Moxio ... Moxio ... yang ceria dan selalu menghiburnya.

Mengingat Moxio kesedihan kembali melanda.

Mungkin ini yang dinamakan, ketika tidak ada baru terasa seberapa besar Yuri menyayangi mereka semua.

Sekarang suku ular tidak diketahui nasibnya. Suku ular yang lebih primitif, beranggotakan sedikit Orc, berisi hanya 7 betina dan tidak memiliki pengaturan manajemen yang baik. Tetapi, Yuri sudah setahun tinggal di sana dan menganggap suku ular sebagai rumahnya dan tetap akan sedih jika sampai tidak bisa kembali ke suku yang pertama kali menanungi dirinya ketika dia sampai di dunia Orc.

Sekarang dia ada ditempat yang baru dan belum di ketahui bagaimana nasibnya nanti. Yuri hanya wanita yang tidak memiliki kekuatan hebat seperti para pejantan di dunia Orc. Jadi, saat ini yang bisa dia lakukan hanya mengikuti orang-orang dari suku harimau untuk kembali ke suku mereka. Setelah itu Yuri akan berusaha mencari informasi tentang keberadaan Mozan, anak-anaknya dan suku ular.

Yuri merapatkan lagi jubah yang dia kenakan. Jubah dari kulit unta yang kasar dan kaku. Membuat kulitnya kemerahan karena sering tergesek. Jika Mozan ada di sana pasti dia akan mendapatkan kulit binatang yang tebal dan lembut.

You Are The Beast 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang