EXTRA PART 08

7.4K 571 150
                                    


HAPPY READING





"Daniel bangun" Teriak Naya. Sudah berkali kali dia membangunkan Daniel tapi Daniel tak kunjung membuka mata.

"Daniel" Teriak Naya tepat ditelinga Daniel membuat nya terkejut.

"Hah Naya?"

"Iya aku, kamu dari tadi di bangunin gak bangun bangun" Ucap Naya.

"Orang tua aku sudah pulang ya? Terus orang tua kamu jugaa? Jadi nih kita Nikah?" Tanya Daniel beruntun membuat Naya menatapnya dengan bingung.

"Orang tua kita? Nikah? Kamu mimpi" Kekeh Naya. "Gak ada orang lain disini selain kita berdua" Tambah Naya lagi.

"Jadi ini semua mimpi?" Gumam Daniel yang masih dapat didengar oleh Naya.

Naya duduk didepan Daniel. "Memang nya kamu mimpi apa?" Tanya Naya.

"Aku mimpi sudah cerai sama Viona, terus kita berdua sudah direstui dan Nisa kembaran kamu belum meninggal" Jawab Daniel.

Naya terkekeh geli "Makannya kalo udah mau magrib jangan tidur, sana cuci muka" Kekeh Naya.

Daniel mengusap wajah nya dengan kasar kemudian bangun dan berjalan ke kamar mandi.

"Ada-ada aja tuh mimpi" Gumam Naya kemudian meninggalkan Daniel dikamar nya.

Sambil menunggu Daniel yang berada dikamar mandi, naya membersihkan kamar Daniel.

Ceklek

"Naya sini deh" Panggil Daniel. Daniel duduk di sofa yang berada di kamar nya.

Naya berjalan mendekati Daniel "Kenapa?" Tanya Naya.

"Kamu gak bohongkan? Benar aku hanya mimpi?"

"Demi Allah, kamu cuman mimpi, dari tadi disini cuman kita berdua, gak ada orang tua kamu sama orang tua aku. Bahkan kamu belum cerai tuh sama Viona. Kalo orang dulu bilang nih, kalo udah mau maghrib gak usah tidur" Ucap Naya.

Daniel menatap dalam mata Naya "Jadi ini cuman mimpi ya?" Desah nya.

"Iya kamu mimpi, udah yuk turun aku udah masakin kamu" Ucap Naya kemudian menarik tangan Daniel keluar kamar.

Saat ini mereka berdua masih dirumah nya Naya. Daniel diam saja melihat Naya dengan telaten mengambilkan dia nasi sama lauk pauk. Dia masih memikirkan tentang mimpi itu.

"Kamu masih mikirin mimpi kamu?" Tanya Naya.

Daniel menganggukan kepala nya saja.

"Gak usah di fikirin, mimpi itu hanya bunga tidur" Ucap Naya. "Nih makan dulu" Tambah nya.

Kemudian mereka berdua makan dengan tenang, sangat tenang.

SKIP

Cup

"Aku pulang dulu ya" Ucap Daniel.

Naya tersenyum dan mengangguk saja. "Hati hati dijalan, kalo udah sampai jangan lupa kabarin aku" Ucap Naya.

"Siap sayang" Setelah mengatakan itu Daniel masuk di mobil nya kemudian mengendarai mobil nya dengan kecepatan diatas rata rata.

KANAYA [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang