Kim Seungmin

34 6 0
                                        

"Kak Minho~ lihat pr biologi dong." Kata Changbin.
"Iya, lihat dong." Kata Chan.

"Apa ini? Pagi-pagi buta kalian udah datang." Kata Minho yang baru datang dan disambut Chan dan Changbin yang memohon-mohon untuk diconteki pr.

"Nih." Kata Minho yang menyerahkan bukunya dan langsung diambil dengan riang oleh kedua remaja itu.

"Yeay, makasih Minho!" Kata Chan.
"Wah, sedang mengerjakan pr ya? Aku lihat dong." Kata Juyeon.

"Aku juga!" Kata Jun.
"Terserah kalian saja! Cepat kerjakan saja jangan banyak bicara!" Kata Minho.

Minho akhirnya hanya memperhatikan teman-temannya yang menyalin jawaban dari bukunya, dia heran teman-temannya ini juga bukan murid yang bodoh tapi, hampir setiap pagi kalau ada pr pasti akan berangkat pagi dan menunggunya.

"Aku heran, kalian sebenarnya murid yang cukup pintar. Tapi, kenapa hampir setiap ada pr selalu menyontek punyaku?" Tanya Minho.
"Jawabannya hanya satu, kami malas!" Kata mereka semua bangga yang membuat Minho menyesal sudah bertanya.

"Nyesel aku tanya kalian." Kata Minho.
"Hahaha!" Tawa mereka yang melihat Minho kesal.

Sesaat kemudian, perut Minho mendadak bergejolak. Yang membuatnya harus segera ke kamar mandi.

"Aduh, perutku. Kayanya aku kebanyakan makan tadi." Batin Minho.

"Hei, mau kemana?" Tanya Chan.
"Ke toilet!" Kata Minho yang langsung berlari ke kamar mandi.

Setelah itu...

Syurr...

"Ah, leganya." Kata Minho sambil mencuci tangannya setelah menyelesaikan urusan alamnya.

"Kayaknya aku emang ga ada bakat makan banyak deh." Kata Minho.

Minho fokus mencuci tangannya dan mencuci muka, juga merapihkan rambut dan seragamnya.

Kemudian, ada seorang anak laki-laki yang tidak asing bagi Minho berdiri di wastafel disamping Minho kemudian, pergi.

Perlu waktu agak lama untuk Minho mengingat anak itu, kebiasaan buruknya adalah ingatannya yang kacau setelah selesai menyelesaikan urusan alamnya.

"Eh? Seungmin tunggu!" Kata Minho yang akhirnya ingat dan mengejar Seungmin menahan tangannya.

"K-kakak siapa?" Tanyanya yang sepertinya ketakutan.

Minho bingung, sosok Seungmin dihadapannya ini berbeda sekali dengan Seungmin yang kemarin dia temui di rooftop.

"A-aku permisi dulu ya?" Kata Seungmin yang menundukkan kepalanya.

"Tunggu sebentar! Apa kamu benar-benar tidak mengingat aku?" Tanya Minho.
"T-tidak." Kata Seungmin.

"Serius? Ini aku hei?" Tanya Minho.
"M-maksud kakak apa? Apa kita pernah ber-..." Ucapan Seungmin yang terputus setelah menatap lekat muka Minho.

"D-dia yang nolongin aku pas dihajar preman kemarin kan?" Batin Seungmin.

"A-aku permisi!" Kata Seungmin yang langsung menarik tangannya kemudian berlari.

"Hei, tunggu!" Kata Minho yang hendak mengejar Seungmin tapi, bel sekolah malah berbunyi yang membuatnya harus ke kelas.

Setelah itu...

"Hah, bosan." Kata Minho yang meletakkan kepalanya di meja.

Disampingnya ada Juyeon, sementara Chan sedang ekskul musik bersama Changbin.

How? Trust Me Now?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang