Navya merapikan buku dan alat tulis lainnya kedalam tas. Ia bersiap untuk pulang. Ralat, lebih tepat nya untuk mengikuti ekskul tari. Hari ini adalah hari Jumat, hari dimana seluruh ekstrakurikuler di SMA Bright Sky dilaksanakan.
“Ekskul Nav?” tanya Aretha.
“Iya. Gue tari dulu,” jawab Navya yang masih sibuk memasukkan barang-barang nya.
“Ketemu Morgan jam berapa, dimana?” tanya Aretha lagi.
“Jam 4. Di Forest Caffe,” jawab Navya singkat.
“Gue duluan ya udah ditungguin Bryan,” ujar Violet sambil menyunggingkan senyum nya lebar, seperti nya ia sedang kegirangan.
“Kenapa lo?” tanya Navya heran melihat kelakuan Violet.
“Gapapaaa,” jawab Violet dan berlalu meninggalkan kedua temannya.
Navya memasang raut wajah bertanya pada Aretha yang hanya dibalas Aretha dengan mengedikan bahu tanda dirinya juga tak tahu.
Navya dan Aretha melangkahkan kaki keluar kelas dan berjalan menyusuri koridor-koridor kelas menuju ruang ekskul masing-masing.
“Navya,” panggil seseorang. Sontak Navya dan Aretha menoleh kebelakang secara bersamaan.
“Apa?” sahut Navya.
“Pulang bareng yuk?”
“Gak dulu Den,” jawab Navya. Ya, yang memanggilnya adalah Hayden.
“Kenapa? Gue tungguin lo ekskul.” Hayden masih berusaha.
“Gue ada acara,” jawab Navya sambil terus melangkahkan kaki nya, tak peduli Hayden yang terus berlari-lari kecil agar menyamakan langkah nya dengan Navya.
“Gue anter ke acara lo gimana?” Hayden belum menyerah.
Navya menghentikan langkahnya dan berdengus pelan.
“Hayden, gak dulu ya. Besok deh ya pulang bareng nya. Gue hari ini ada acara dulu ya,” balas Navya berusaha selembut mungkin agar Hayden mengerti.
“Udah Den jangan maksa,” dukung Aretha.
Pada akhirnya Hayden pasrah dan menyerah untuk memaksa Navya.
“Yaudah. Tapi besok bener ya pulang bareng,” ujar Hayden.
“Iya. Yaudah ya gue mau ekskul,” balas Navya dan berlalu meninggalkan Hayden.
✨✨
Gadis berseragam putih abu-abu berompi kotak-kotak melaju mengendarai mobil miliknya. Melaju santai tanpa hambatan dan diselingi bersenandung dalam berkendara nya.
Sampai ditempat yang ia tuju, ia langsung memarkirkan mobil nya.
Forest Caffe
Adalah tempat yang ia tuju. Sedikit memperbaiki tampilan nya yang sebenarnya sudah berantakan akibat berlatih menari yang cukup menguras energinya.
“Bodo amat deh gue udah lecek gini. Lagi pula Morgan doang. Nothing special,” ucap nya bermonolog lalu turun dari mobil.
Memasuki Caffe, ia melihat sekitar dan sepertinya Morgan belum datang. Segera ia memilih tempat duduk dan memesan makanan untuk mengganjal perutnya.
Morgan masih aja kebiasaan ngaret.
✨✨
Seusai mengikuti ekskul Basket, Hayden menyeka keringat nya dan meneguk air mineral miliknya.
“Langsung balik lo?” tanya Hayden pada Kenzo yang kini duduk disebelahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
NAVYA
Random"Gaada yang pernah aku sesalin dari pertemuan kita dan apa yang udah kita laluin, Den." - Navya Gabriella Valerie. "Kamu bagian terindah yang semesta tulis buat aku, Nav." - Hayden Sumerall Jorrel. Navya namanya, seorang gadis yang telah berkali...
