Pacar Trial [KJS-KTH]

35|H-1

H-1

➖➖

Jisoo memeluk erat Taehyungnya.
Dengan wajah memelas, gadis itu terus mengucapkan kata 'jangan pergi' padanya. Taehyung sampai pusing sendiri ngejelasinnya.

"Gabisa Jisoo"

Jisoo berdecak kesal. Perempuan itu menepuk kencang paha Taehyung, hingga lelaki tersebut meringis kesakitan.

"Kenapa ga bisa sih?" tanyanya dengan wajah sedih

"Gue mau ngejar cita-cita loh, masa lo larang sih?"

"Gue ga larang, Taehyung. Tapi cuma ga siap aja ditinggalin"

Taehyung mengusap gemas kepala Jisoo. "Gaada yang ninggalin. Kita masih tetap kita"

"Ya maksudnya tuh ldr. Gue takut"

Taehyung tertawa renyah.
"Apanya yang ditakutin? Kalau sama-sama jujur sama-sama percaya mah gausah takut"

Jisoo menggerutu kecil.
"Lo tuh cakep. Ntar ditempelin mahasiswi sana gimana?"

"Tinggal bilang, gue punya Jisoo"

"Kalau mereka lebih cantik dari gue?"

"Ya gue maunya tetap sama Jisoo"

Jisoo menghela nafas. Ia melepaskan pelukannya pada Taehyung. Banyak kekhawatiran didalam benaknya. "Lo disana ga sebentar Tae. Gue takut lo bosen sama gue, gue takut lo nemu yang lebih baik dari gue, yang bisa nemenin lo 24/7. Gue takut kita putus ditengah jalan"

"Hush, gaboleh ngomong gitu. Percaya sama gue kan?"

"Iya percaya"

"Nah makanya jangan kebanyakan takut" Taehyung menarik gadis itu kedalam pelukannya lagi. "Ga ada yang tau kedepannya gimana, kecuali Tuhan. Cukup jalananin, saling percaya, saling jaga hati masing-masing. Ok?"

Jisoo mengangguk kecil. Dia memejamkan matanya sembari menikmati pelukan hangat tersebut.

"Gue sayang sama lo"

Jisoo tersenyum mendengarnya. Ia tak membalas ucapan Taehyung, tetapi tangannya memeluk Taehyung semakin erat.

Taehyung merenggangkan pelukannya, begitu pula Jisoo. "Kalo ada waktu, gue bakal balik kok"

Jisoo mengangguk.

"Kalau kangen, kerumah aja. Ada mama, papa, ada Joy juga. Kalau sedih, curhat ke Joy Jennie aja jangan ke cowo lain"

Jisoo terkekeh. "Iyah"

"Besok ikut mama, anterin gue ke bandara"

"Hm" jadi sedih.