HAI? ADA YANG NUNGGU ALGARICK UPDATE GAK???
MAU TAU DONG ASAL KOTA KALIAN, KOMEN YAAA:) SALAM SAYANG KOTA PURWAKARTA❤
SEPERTI BIASA AKU TUNGGU 900 VOTE!!!!
BUAT SILENT RIDERS, I LOVE YOU PAKE MUCH!!!!!!!!!
HAPPY READING
"Mau ikut?" Tawar Al sembari memperhatikan punggung kecil Bella yang sedang duduk dan fokus dengan buku-bukunya.
"Ke mana?" Detik itu juga Bella membalikan tubuhnya menghadap kekasihnya. Lelaki itu sudah nampak siap dengan pakaian santainya. Hanya mengenakan kaos polos berwarna putih dipadu dengan jaket levis dan celana jeans hitam yang sobek di bagian pahanya.
"Udah selesai?" Al bertanya balik. Dia beranjak berdiri menghampiri ke arah Bella.
"Sedikit lagi, tapi aku mau ikut, ini nanti aja beresinnya," ucap Bella menawar.
"Beresin dulu, aku tunggu disini," titah Al. Mengambil kursi khusus miliknya lalu digeser agar lebih dekat dengan Bella.
Tanpa menjawab lagi Bella kembali melanjutkan menulis tugasnya. Gadis itu tidak menyadari jika Al tengah menatapnya dengan lekat. Menatap dari samping saja Bella terlihat sangat cantik, apalagi dari depan, very beautiful.
Gadis itu tersentak kaget kala merasakan ada sesuatu yang mengusap kepalanya.
"Biar aku yang beresin," Al merebut buku dan pulpen yang berada ditangan Bella.
"Al gapapa--"
"Diem."
Bella kembali mengatupkan bibirnya. Kali ini gadis itu yang menatap lekat wajah Al dari samping. Sorot mata tajam lelaki itu nampak fokus menunduk menatap buku dengan tangan yang tak tinggal diam. Ternyata bukan hanya dari cerita-cerita novel saja, di dunia nyata pun ada laki-laki semacam Al.
"Udah, ganti baju aku tunggu diluar," ucap Al sembari menutup buku dan menyimpannya ke tempat asal.
"Udah?" Beo Bella dengan bibir yang menganga kali ini. Secepat itu? Bella saja menyelesaikan bisa sampai dengan setengah jam lagi.
"Tutup kalo gak mau tanggung jawab," sindir Al sebelum keluar dari kamar.
"Seharusnya aku yang bilang gitu, jangan lakuin apapun kalo nantinya gak mau tanggung jawab," gumam Bella tanpa sadar.
"Aku tanggung jawab, gimana, mau?"
"Eh?" Dengan cepat Bella menggelengkan kepalanya. Bella tidak tahu jika Al belum benar-benar keluar. Setelah mengunci pintu kamar, Bella berjalan ke arah lemari untuk mengganti pakaiannya.
Ternyata Al benar-benar membuktikan ucapannya. Dia memenuhi semua kebutuhannya tanpa Bella ketahui. Lihat saja, lemari lelaki itu kini penuh dengan baju-bajunya, lengkap dengan dalemannya. Bukan hanya itu, Al juga menyediakan beberapa dress yang berkualitas tentunya, dan tertutup tentunya.
Bella memutuskan untuk memakai baju biasa saja. Mau memilih pun percuma, karena semua yang tersedia didalam lemari hanya baju-baju tertutup dan oversize.
Beres dengan semuanya, Bella berjalan keluar kamar. Ia menemukan Al yang sedang duduk di sofa dengan kepala lelaki itu disandarkan pada kepala kursi. Bella menjadi ragu untuk membangunkan Al, tidak biasanya lelaki itu tidur di jam yang masih terbilang sore.
"Sorry, udah? Kita berangkat," Al mengusap wajahnya untuk menghilangkan rasa kantuknya.
"Kamu ngantuk?" Tanya Bella seraya ikut duduk di samping Al.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALGARICK [SUDAH TERBIT]
Teen FictionMengandung kata-kata kasar dan adegan kekerasan. part masih lengkap! Algarick Leonard siapa yang tidak mengenal pria tampan nan kejam yang menjabat sebagai ketua ARGASA yang sangat disegani di seluruh penjuru kota. Hidupnya yang penuh dengan kebeba...