Sudah vote?
~oOo~
Sia pulang kerumahnya dengan rasa penasaran yang sangat memuncak. Siapa sebenarnya Nara? Apakah dirinya ada hubungannya dengan Nara-Nara itu? Mulai dari Glen, Argan, Zeline hingga Intan membicarakan orang bernama Nara itu.
Tidak ada yang tidak mungkin didunia ini. Sia berharap bisa mengingat masa lalunya. Ibunya bilang dia Amnesia permanent, tetapi, takdir bisa saja dirubah bukan?
Sia sangat berharap, kalau memang takdirnya bisa dirubah oleh Allah, dia meminta, agar ingatannya bisa pulih kembali. Serta, teka-teki yang selama ini ingin sekali dia pecahkan, terpecahkan.
"Kenapa ini? Kenapa rumahku sangat ramai?" monolog Sia saat sampai dirumahnya, ada 2 mobil mewah berada didepan rumahnya.
Sia terus berjalan hingga memasuki rumahnya. Dia melongo, ada ibunya, dan 2 orang yang tidak dikenalnya, jangan lupakan 1 lelaki yang dia lihat umurnya berselisih 6 tahun dari dirinya.
"Sia, kamu sudah pulang?" tanya Indah sambil menyambut anaknya.
Dua wanita dan satu lelaki tadi pun ikut berdiri. "Ini anak mu Ndah? Wah, ternyata benar dia sangat cantik, sangat cocok dengan Deon." kata Wanita yang sebaya dengan ibunya itu.
Sia melirik lelaki yang pantas disebut 'om' yang sedang tersenyum kearahnya.
"Dia siapa Bun?" tanya Sia.
"Lebih baik kamu duduk dulu sayang, kita bicarakan ini okey?" kata Indah lalu menuntun Sia untuk duduk.
Sia pun menuruti perintah Indah untuk segera duduk.
"Kamu tau lelaki tampan itu? Itu namanya Deon, tampan bukan?" goda Indah kepada Sia.
Sia menatap ibunya dengan mata berkaca-kaca. Pembahasan ini terlalu jauh baginya. Dia masih kelas 1 sma lho, 1 sma, bayangin! Jelas, dari pembicaraan ini, Sia sangat yakin bahwa dia akan dijodohkan.
"Bun, ini sebenarnya ada apa?" tanya Sia dingin.
"Begini, Athanasia. Saya dan ibu kamu berniat menjodohkan kamu dengan putra semata wayang kami, Deon. Karena apa? Karena ibu kamu sudah berhutang budi kepada kami. Mau tidak mau, kamu harus menerima perjodohan ini, ini kehendak Indah, orang yang telah melahirkan kamu." kata Bram, papa Deon yang dibalas senyuman oleh Indah.
Sia membelalakan matanya. Orang yang telah melahirkannya? Hell No! Bukan Indah yang telah melahirkannya! Bagaimana sih?
"Bun, Bunda 'kan udah tahu, KALAU BUKAN BUNDA YANG NGELAHIRIN AKU! KENAPA BUNDA TEGA KE AKU? APA SALAH AKU BUN!?" teriak Sia penuh emosi.
Mengingat kata perjodohan. Dia malah memikirkan Glen dan Argan. Apakah kalian tahu? Sia mempunyai rahasia. Dia telah mencintai dua pria sekaligus dalam 1 hati. Sangat maruk bukan?
Indah menatap Sia tidak percaya. Apa maksud anaknya ini? Sia sangat tega bicara seperti ini kepadanya.
"Ya! Memang bukan bunda yang ngelahirin kamu, tapi bunda yang udah ngerawat kamu sejak kecil, kamu juga harus balas budi kebunda karena udah ngerawat kamu sejak kecil dengan cara menerima perjodohan ini Sia!" geram Indah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Athanasia [END]
Teen FictionIni tentang Athanasia Rakeyra. Gadis cantik yang mengalami Amnesia permanent sejak kecil. Dia bahkan tidak ingat dengan jati dirinya sendiri. Dia tidak tahu apa-apa tentang masa kecilnya. Yang dia ingat hanya satu. Dia terbangun disebuah rumah sakit...