WANGXIAN (KUMPULAN Cerita-cerita WangXian)

Pembalasan Tanpa Menyentuhnya (3)

Maaf Typo bertebaran beb
Belum sempat edit
.
.
.
.

Sebelum membaca, Jangan lupa ya kakak komen dan like nya ya.... dan juga jangan lupa follow aku ya kakak supaya kita bisa berteman.. semua itu buat semangat ku untuk menulis..

.
.
.
.

Jangan jadi pembaca tak kasat mata ya Kakak, nanti temennya dengan TALJIDOR dan MALTADOR juga antek-anteknya.

🤭🤣😁

Biar pada di DOR SEMUA 🤣🤣🤣

TERIMAKASIH

.

.

.

selamat membaca semoga suka ceritanya...

*********

***Pembalasan Tanpa Menyentuh***

.
.
.
.

"Seperti itu lah ceritanya." Ucap Wangji membuat mereka yang mendengarkan terdiam.

"Lalu apa hubungannya semua ini dengan orang-orang yang kamu culik??"

Wangji tersenyum dengan perkataan Yanli. "Anda mau tau hubungannya apa?? Saya akan memberi tahukan semuanya pada anda." Ucap Wangji pada Yanli.

☆☆☆☆

Wangji menceritakan asal muasal kenapa dia melakukan itu.

"Saya sebenernya mengarang semua cerita. Istri saya tidak selingkuh dan istri saya belum meninggal." Ucapnya membuat yang mendengar menjadi kaget.

"Lalu kenapa anda bilang dia berselingkuh dengan Wen Ning??" Tanya Mingjue.

"Saya hanya ingin menyakinkan pada anda Mingjue Ge kalau bercerita seperti itu maka anda pun akan merasa kalau istri anda apa bisa dipercaya?? Bahkan Gege saya yang membantu semua itu."

"Apa maksudmu??"

"Xichen Ge tau kalau istri anda ingin sekali mengadopsi anak, dan istri pertama dari Wen Chao itu mempunyai sebuah panti asuhan."

Disini Mingjue mulai paham jika dia dimanfaatkan oleh Wangji untuk membalas semua sakit hatinya.

"Jadi kamu menggiring istri saya masuk kemasalah ini??"

"Tidak hanya menjadikan jembatan penghubung saja. Walau bagaimana pun Wen Chao sangat mencintai istri pertamanya itu. Dia akan melakukan apa saja agar istrinya itu merasa senang."

"Lalu??" Tanya Yanli penasaran.

"Setelah diselidiki oleh Gege istri pertama Wen Chao sahabat dari istri Mingjue Ge. Sedangkan istri mu Ge juga bersahabat dengan Gege ku. Jadi~ dengan menyuruhnya dan mempengaruhinya untuk mengadopsi anak dari panti asuhan milik Wen Yane maka itu adalah peluang untuk balas dendamku. Dan istrimu masuk kesana."

"Bukan kah itu menguntungkan Ayao Jie??" Tanya Yanli.

"Ya menguntungkan bagi dia karena mendapatkan seorang anak dan dia tidak tau kalau menjadi jembatan penghubung balas dendam dari adik sahabatnya. Istri Wen Chao yang cacat itu meminta tolong pada Wen Chao untuk menjemput Ayao yang ingin melihat anak yang akan dia adopsi."

"Aku tau sekarang, kamu menyakinkan aku kalau Istri ku itu selingkuh lalu aku mengikutinya seperti jalan ceritanya yang mengikuti istrimu itu selingkuh dengan Wen Ning dan karena kamu sangat mencintai istri mu kamu membunuh Wen Ning, itu untuk menguatkan aku kalau perselingkuhan itu harus dihukum."