Selamat membaca!
Stripper! Childe
Zhongli benar-benar lelah dan stress hari ini. Kerjaannya di kantor benar-benar menumpuk dan terbengkalai di meja kantor, belum lagi Kaeya yang terus mengganggunya membuat Zhongli pusing tujuh keliling. Dan sekarang, saat Zhongli ingin relaksasi sejenak, naas Kaeya menerobos ke kamar apartemennya dan menarik Zhongli dari ranjang yang sudah memanggilnya untuk tidur.
Memang sialan anak ini.
Dengan sangat terpaksa, Zhongli mengiyakan ajakan Kaeya dan pergi dari kamar apartemennya.
"Kita mau kemana?" tanya Zhongli
"Pasar malem." jawab Kaeya tanpa menoleh.
Zhongli kira, mereka benar-benar akan pergi ke pasar malam. Oh tentu tidak.
"Oalah asu katanya pasar malem,"
Kaeya hanya nyengir tanpa dosa. Ingin rasanya ku pukul wajah Kaeya:))
"Sodara gw kerja disini jadi stripper. Daripada lo suntuk mulu, mending refreshing disini kan?"
Muka Zhongli yang datar makin datar. Kaeya orang gak bener, besok harus jauhin Kaeya. Titik.
Mereka berdua pun masuk dan di sambut dengan suara bising lagu dan orang-orang di sekitar. Ia melihat ke arah panggung kosong yang terdapat dua sampai tiga tiang di atasnya. "Oi, kesitu kuy. Acaranya bentar lagi mulai." Kaeya menarik tangan Zhongli dan berdesakkan dengan tamu yang lainnya. Buru-buru ingin mengambil kursi dan meja paling depan.
Kaeya dan Zhongli akhirnya bisa duduk setelah sempat bertengkar dengan salah satu pengunjung yang lain. Lebih tepatnya Kaeya yang addu mulut, Zhongli hanya dia dan menyimak. Tiba-tiba, lampu ruangan diredupkan dan para pengunjung diminta untuk duduk.
"Sebelum acara dimulai, ada beberapa peraturan yang dilarang keras untuk di langgar. Peraturan pertama, jangan naik ke atas panggung dengan alasan apapun. Peraturan kedua, dilarang melakukan tindakan senonoh disini. Peraturan ketiga, jangan melemparkan apapun ke atas panggung atau melakukan hal yang dapat mengganggu aksi stripper kami, dan peraturan yang paling penting, jangan menyentuh stripper-stripper kami kecuali mereka duluan yang menghampiri anda. Bila anda melanggar, maka anda dikenakan denda dan hukuman yang setimpal. Sekian dan silahkan nikmati penampilannya."
Lampu-lampu panggung yang berwarna-warni itupun menyala diikuti oleh kepulan asap yang menutupi pandangan. Seketika, beberapa orang keluar dari balik kepulan asap itu dan menari-nari sambil melayangkan pandangan menggoda iman. Penonton bersorak dan memanggil-manggil nama orang-orang yang berada di atas panggung. Zhongli yang tidak mengerti apapun hanya ingin pulang dan segera merebahkan diri di kasurnya yang empuk.
"Pulang yuk, gw pusing." ajak Zhongli.
"Ah gak seru lu. Bentar lagi bintang utamanya dateng, lo pasti bakal suka karena dia tipe lo banget."
Masa bodo dengan tipe! Zhongli hanya ingin pulang dengan atau tanpa Kaeya.
Saat ingin berdiri, terlihat sebuah siluet yang berdiri di tengah panggung. Kaeya berbisik, "Itu orangnya, 'Childe'."
Childe yang di atas panggung hampir tidak berbusana. Ia hanya menutupi area kemaluannya saja. Zhongli terpana melihatnya. Bukan karena anunya, tapi wajah Childe saat berputar di pole dan senyumannya yang sangat menggoda membuat Zhongli agak horny. Kaeya tersenyum miring.
Saat acara hampir berakhir, pandangan Zhongli dan Childe bertemu. Tak diduga, Childe turun dari atas panggung dan menghampiri Zhongli yang datar dan 'tampak' polos. Semua bersorak saat Childe duduk di pangkuan Zhongli.
"Aku akan menunggumu, Goshujin-sama." bisik Childe seraya menjilat telinga Zhongli.
Oh Tuhan, Zhongli tidak jadi mengantuk sekarang.
Dikit ya:"
Gak tau tiba2 aja kepikiran pas lagi nonton MMD nya, trus langsung bikin deh <(￣︶￣)>
EH IYA MAU NANYA JUGA
Jadi gini,
BokuAka In Another Life
KuroKen The Galaxy is Endless
IwaOi Oikawa's Last Wish/es
Trus fanfic angst untuk KuroTsuki apa?
Sekian👋🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshots Anime dan Lainnya
Fanfictionisinya ya....Oneshots. Emangnya apalagi:) Lebih sering ngetik angst dan fluff karena aku suka banget angst dan aku gak bisa bikin smut apalagi lemon:v BxB ada GxG otw BxG ada Xreader juga ada uhuyyyy
