Chap 26

268 32 72
                                    

Typo ✌

Happy reading
.
.
.

🌻🌻🌻🌻🌻

Sesampainya dirumah, Namjoon masih memikirkan tentang Yoongi. Ia masih tak habis pikir bagaimana bisa ada orang lain yang sangat mirip seperti Suga.

"Ck, apa jangan-jangan Suga memiliki saudara kembar yang terpisah sejak kecilnya?" gumam Namjoon penuh tanya.

"Apa yang harus kulakukan ya, jika ternyata dugaanku benar bahwa mereka adalah Saudara kembar? Gawat! Ahh, itu tidak mungkin! Tidak mungkin!! Tidakk mungkiinn!! Arghh!! Aku bisa gila kalau begini!!" Namjoon tampak frustasi karena pikirannya sendiri.

***

Jennie yang kini berada didalam kamarnya, diam-diam mengambil ponselnya dari dalam tas.

Ia membuka ponselnya dan memandangi nomor Yoongi yang sudah tersimpan disana, sambil tersenyum senyum sendiri.

Baru saja ia ingin mengetikan sebuah pesan pada Yoongi, namun tiba-tiba sebuah notifikasi pesan pun masuk kedalam ponselnya.

"Y-Yoongi-ssi??" pekiknya senang.

"Jennie-yya, aku sudah sampai di apartemen. Bagaimana denganmu, apakah kau juga sudah sampai?" isi pesan dari Yoongi.

"Sudah," balas Jennie singkat.

"Syukurlah. Sekarang kau sedang apa?"

"Aku sedang dikamar. Kalau kau sedang apa?"

"Sedang mengetik pesan untukmu."

"Iya aku tahu. Maksudku apa yang sedang kau lakukan?"

"Ya itu yang kulakukan ya mengetik pesan untukmu sambil membayangkan wajah cantikmu," gombal Yoongi.

Jennie tersenyum malu-malu membaca balasan pesan dari Yoongi barusan. Wajahnya pun bersemu merah.

"Apaan sih? Gombal," balas Jennie kemudian.

"Aku serius. Aku tidak bisa menghapus bayangan wajahmu yang selalu muncul setiap hari dibenakku. Aku harus bagaimana?"

Lagi-lagi Jennie tersenyum gara-gara gombalan Yoongi. "Aahh, ottoke? Aku harus balas apa kalau begini?" ucapnya sambil terkikik senang.

"Jennie?"

"Kok diam? Balas dong!"

"Kamu marah ya?"

"Jennie, jangan marah. Aku cuma bercanda, tapi aku serius tak pernah bisa berhenti memikirkanmu," Yoongi mengiriminya pesan berkali kali karena tak kunjung mendapat balasan dari Jennie.

"Tidak, aku tidak marah," balas Jennie akhirnya.

Setelah itu Jennie pun tak membalas pesan Yoongi lagi. Ia menutupi wajahnya dengan bantal karena malu.

***

Setelah bergumul sendiri dengan pikirannya, akhirnya Namjoon keluar dari dalam kamar hendak menemui pamannya.

Don't Leave Me (Yoonnie) End√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang