Chap 13

363 44 54
                                    

Typo✌

Happy reading
.
.
.

🌻🌻🌻🌻🌻

Setelah menemani kekasihnya Yeri berbelanja seharian, Namjoon pun kini telah kembali pulang ke kediaman pamannya.

Saat ia hendak menuju kekamarnya dilantai dua, tiba-tiba sang paman yang melihatnya baru saja memasuki rumah, segera memanggilnya.

"Namjoon-ah, kau sudah pulang, nak?" panggil Tn. Kim.

Namjoon yang terkejut segera menoleh kearah pamannya yang kini berjalan kearahnya dengan wajah sedikit pucat.

"Ahh, iya paman aku baru saja pulang," jawab Namjoon.

"Syukurlah. Ada yang ingin paman bicarakan denganmu," ucap Tn. Kim.

"Iya paman, katakanlah!"

"Besok pagi klien kita dari Amerika akan datang ke perusahaan untuk membahas soal kerja sama bisnis dengan perusahaan kita. Karena kondisi ku sekarang sedang tidak fit, jadi besok kau saja yang mewakili ku untuk menemui mereka ya!"

"Ohh, begitu. Baiklah paman, besok aku akan berangkat pagi-pagi sekali kekantor dan akan mengurus semuanya dengan baik," jawab Namjoon.

"Bagus, kau memang selalu bisa kuandalkan!" puji Tn. Kim.

Namjoon pun tersenyum senang mendengar pujian dari Tn. Kim barusan.

"Sebaiknya paman sekarang beristirahat, supaya kondisi paman bisa segera pulih," ucap Namjoon kemudian.

"Iya kau benar, aku sebaiknya beristirahat dulu. Terimakasih atas perhatianmu, nak."

"Paman...," panggil Namjoon saat pamannya baru saja mau melangkah pergi.

"Iya, ada apalagi Namjoon?" Tn. Kim kembali melihat kearah Namjoon.

"Ng...aku cuma mau bilang, supaya paman jangan terlalu banyak memikirkan soal Jennie. Aku tahu paman sangat mengkhawatirkannya sehingga kondisi kesehatan paman terganggu. Aku hanya tak ingin melihat paman sakit," ucap Namjoon tulus.

"Iya nak, aku mengerti. Terimakasih karena kau selalu memperhatikan paman dan juga membantu paman di perusahaan."

"Aku hanya melakukan apa yang seharusnya kulakukan kok, paman."

Tn. Kim tersenyum penuh arti pada Namjoon, kemudian melangkah pergi meninggalkannya.

"Akulah yang seharusnya berterimakasih padamu paman, sudah terlalu banyak hal baik yang kau lakukan untukku," ucap Namjoon dalam hati, lalu kemudian ia segera pergi menuju kamarnya.

Namjoon masuk kedalam kamarnya dan segera merebahkan dirinya diatas kasur nya yang empuk.

"Ahh...," Namjoon menarik napas lelah sambil menatap langit-langit atap kamarnya.

Tiba-tiba ia teringat akan kejadian tadi siang saat ia bertemu dengan Taehyung di klinik kecantikan. Dan seketika wajahnya pun berubah menjadi muram. Ucapan Taehyung tadi siang kembali terngiang di telinga nya.

"Sial! Detektif itu sangat tidak sopan,beraninya dia menuduhku seperti itu, tahu apa dia tentang aku. Lagi pula selama ini aku juga bekerja pada pamanku, aku membantunya untuk menjalankan perusahaan, apa yang salah dengan itu? Dia pikir aku ini hanya keponakan tidak berguna yang hanya mengincar perusahaannya saja apa?" Namjoon mengepalkan kedua tangannya menahan kekesalan dihatinya.

Don't Leave Me (Yoonnie) End√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang