52. Parasite

17.3K 686 62
                                    

Buat yang gak vote jangan komen MCH buat cepet up!
Stephanie marah nanti kalian diserang sama Rick Devils, lho 😡


Inget ya, MCH update nya suka-suka dan tak terjadwal 🙃🙃

Tandai bila ada yang typo!

💟 HAPPY READING 💟

••••••••••••••••••••••••••••
My Cold Husband - Parasite

A wattpad story
by _sidedew
••••••••••••••••••••••••••

✨✨

Honey ❤️

Bahunya lemas dan turun disertai perasaan kecewa dan sakit hati. Seolah pengakuannya kala itu hanya dianggap angin lalu.

Tanpa berkata-kata, David pergi begitu saja untuk menerima panggilan.

•••}{•••


Rencana untuk beberapa hari di Korea. Tempat-tempat yang sudah Stephanie tandai untuk mereka kunjungi. Juga macam-macam makanan khas Korea Selatan yang mau mereka nikmati, semuanya hanya rencana karena Stephanie sudah tidak bernafsu untuk melakukan itu. Sore ini juga ia meminta pulang tidak mau berlama-lama di sini. Karena sebuah panggilan telepon, karena sebuah nama sayang di kontak suaminya, menghancurkan moodnya saat itu juga.

Stephanie memasukkan semua barang-barangnya dalam diam. Bohong kalau ia tidak menangis justru Steph mati-matian menahannya.

Sedang merasa kacau, koper berwarna matcha itu tidak bisa ditutup karena kepenuhan muatan yang dimasukkan secara asal dan berantakan.

Stephanie berdecak kesal membuat pertahanannya nyaris runtuh untuk tidak menitikkan air mata. Melihat itu, David pun menarik koper dan menyusun ulang.

"Tak perlu, biar aku saja" kalian pasti tahu seperti apa suara kita ketika menahan tangis. Serak namun menyakitkan di tenggorokan.

David menatanya dengan cepat. Menutupnya lalu menurunkan koper itu di lantai. Membawa Stephanie dalam pangkuannya, Stephanie memberontak ketika duduk menyamping di salah satu paha David.

"Lepas! Sebaiknya cepat bawa aku pulang" tangis pun tak tertahankan. Air mata itu meluncur dengan sendirinya.

"Dengan begitu, kau pun bisa bertemu dengan wanita mu. Dia pasti merindukan mu, kan?"

Tidak ada ekspresi iba atau tatapan bersalah yang terpancar di bola kelam itu. "Kau cemburu?" Stephanie nyaris berteriak. Apa dia bilang? Cemburu? Kenapa masih dijadikan pertanyaan?

Dengan kasar, Stephanie berdiri melepas rangkulan David. "YA! AKU CEMBURU!" teriaknya.

"Kenapa? Kau senang? Kau senang karena begitu dicintainya oleh ku?"

Ia berdiri lesu, menutupi wajah sembab yang masih berlinangan air mata dengan kedua tangan. David merengkuhnya sebentar lalu melepas tangan wanita itu untuk ia tatap.

"Aku tahu, dengan maaf tidak akan cukup mengobati mu tapi aku tetap minta maaf"

"Aku menikahimu karena permintaan orang tua kita bukan karena cinta—"

"Tapi aku mencintaimu. Tidak bisakah kau membalas perasaanku? Selama ini kau menganggap ku apa sampai-sampai kau masih bisa bermain dengan wanita itu?" Suara lemah itu begitu memilukan. Dikecupnya kedua mata Stephanie.

𝙼𝚢 𝙲𝚘𝚕𝚍 𝙷𝚞𝚜𝚋𝚊𝚗𝚍 (#𝟷 𝙴𝙳𝙼𝙾𝙽𝙳 𝚂𝙴𝚁𝙸𝙴𝚂)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang