Part 26 🔞

22.8K 814 56
                                    

WARNING PART INI MENGANDUNG SEDIKIT PART 🔞
YANG TIDAK SUKA SILAHKAN SKIP🙏


Sesuai dengan kesepakatan mereka akhirnya mereka memutuskan untuk Backstreet dulu, Gre berjanji pada Shani akan memperjuangkannya. Gre juga membelikan Shani telpon genggam yg baru tapi Shani menolaknya. Shani khawatir uang tabungan Gre habis untuk membelikan Shani telpon genggam. Akhirnya setelah lama berdebat dan akhirnya Shani malah memilih telpon genggam milik Gre. Mau tak mau Gre menuruti ke inginan Shani ini.

Bukan tanpa alasan Gre membelikan Shani telpon genggam yg baru, karena Gre tidak terbiasa tidur sebelum mendengar suara Shani. Lagi pula Hp Shani masih di sita Papinya.

Shani juga lebih memilih telpon genggam milik Gre karena ia juga sekaligus ingin me razia isi dari Hp milik Gre. Selama mereka pacaran Shani tidak pernah sedikitpun kepo tentang Hp Gre, tapi setelah mereka putus seperti kemarin Shani justru kepo tentang isi Hp Gre. Apalagi mereka memang lost contact kemarin.

"Yaudah kamu pake Hp aku aja."

"Makasi zeyenk." Jawab Shani dan langsung memeluk Gre.

Mereka berdua janjian bertemu di toilet sekolah, karena itu mereka datang sedikit lebih awal bukan lebih awal. Tapi justru ke pagian. Sekolah mereka masih sepi. Dan disinilah mereka di salah satu bilik toilet.

"Aku ke kelas dulu ya, kamu belajar yg rajin. Inget bentar lagi ujian!, satu lagi, jaga jarak sama Vino oke." Ucap Gre lalu melepaskan pelukan mereka dan di jawab anggukan oleh Shani.

Gre berniat untuk mencium bibir Shani tapi ia tidak berani. Shani hanya menatap Gre yg terlihat termenung sambil menatapnya.

"Heyy." Ucap Shani sambil menepuk pelan pipi Gre yg membuat Gre terkejut lalu menggeleng.

"Kamu yg keluar dulu, atau aku?."

"Aku aja deh, kamu juga belajar yg rajin. Jangan sok tebar pesona sama adik kelas terutama yg namanya Fiony. Awas aja kalo ketauan." Ancam Shani, Gre hanya terkekeh mendengar ucapan Shani yg menurutnya konyol ini.

Gre merasa ia tidak pernah tebar pesona atau pun menggoda adik kelas terutama orang yg di sebut Shani tadi. Bahkan Gre saja tidak tau sama sekali orang yg di sebut Shani ini.

"Siap cantik." Ucap Gre sambil member gestur hormat.

Saat Shani ingin membuka pintu toilet tiba-tiba Shani berbalik lagi menghadap Gre.
"Ada yg kelupaan"

Cup
Shani mencium bibir Gre singkat lalu menyudahinya. Gre sudah mematung dengan pipi yg merah.

"Bye sayang." Ucap Shani lalu pergi meninggalkan Gre yg masih saja terdiam.

Gre menyentuh bibir nya.
"Bikin candu." Gumam Gre sambil tersenyum manis.

"Aku sayang kamu Shani!." Ucap Gre sedikit kencang beruntung tidak ada orang yg masuk ke toilet sepagi ini.

Shani juga tersenyum sangat manis mendengar suara Gre dari balik bilik toilet itu.

"Aku juga." Jawab Shani dalam hati lalu pergi dari sana.















SKIP
"Bengong mulu lo! Lagi mikir yg aneh-aneh kan lo! Ngaku!." Ucap Beby yg baru masuk kelas. Ia heran kenapa pagi ini Gre termenung sambil terus memegang bibirnya.

Gre memberi Beby tatapan tajamnya.
"Gue balikan sama Shani." Ucap Gre tiba-tiba dengan pelan.

Beby tersenyum mendengarnya, akhir nya Gre sadar juga dan memperjuangkan Shani.
"Keliatan kok dari muke lu."

Anak Sekolahan ( END ) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang