REVALESHA [ 53 ]

21.9K 3K 955
                                    

HALO READERS!!!.

Jangan lupa tinggalin jejak seperti vote dan komen yang banyak setiap paragraf yaaa.


Alesha berjalan diparkiran dengan wajah malas ia masih kesal karena Reval membatalkan janji begitu saja ia tak ada rasa bersalah sedikitpun apa dari cowok itu. Ia menjadi badmood sekarang  apalagi satu sekolah dengan cowok itu.

Arghhh!.

"SAYANG" Sapa seseorang dari belakang.

Aelah!.

"Nggak usah manggil-manggil gua sayang, gua lagi males sama makhluk yang namanya cowok!" Sentak Alesha.

"Galak banget Alenya aku" Bastian menggelitik dagu Alesha gemas.

"Diem!" Bentak Alesha menyingkirkan tangan Bastian kasar.

Dylan meletakkan lengan dibahu Alesha, "masih pagi nanti kalau marah-marah mulu cantiknya hilang lohhh" Alesha melihatnya datar.

"Biarin aja, lagian cantik aja masih di phpin!" Kini Dylan mendapat sentakan dari Alesha juga.

Bastian melirik Dylan dan mereka berdua menggandeng tangan Alesha sambil mengayun-ayukan tangan mereka.

"Genggam erat tangan ku sayang jangan pernah kau lepaskan karena aku butuh bimbingan cintaku jangan pernah kau lewatkan"

Alesha tak tahu lagu apa yang dinyanyikan Bastian dan Dylan sekarang, tapi lagunya enak.

"Bahagia aku bila bersamamu tenang hatiku dalam pelukan mu tetap denganku hingga kau menua hingga memutih rambutmu"

Kedua cowok itu bernyanyi sambil menggandeng tangan Alesha berjalan kiri dan kanan sepanjang lorong sekolah, bahkan menjadi tontonan murid lain.

"Babas, Reval kemarin urusan apa?"

Dylan asik tebar pesona ke cewek-cewek yang tersenyum kepadanya sampai tak mengawasi mulut Bastian yang membongkar alasan Reval tak jadi jalan dengan Alesha.

"Lo belum tahu? Gua kira Reval udah cerita. Kemarin dia pas jalan ke tempat lo gak sengaja nolongin Kiana yang dicegat sama anak Thunder terus ngantarin Kiana ke rumahnya deh"

Deg!.

Dylan yang baru dengar langsung menatap tajam Bastian yang melihatnya bingung, "lo ngapain?!" Ucap Dylan tanpa suara ke Bastian.

Bastian melebarkan matanya lalu menyesal karena keceplosan pada Alesha, ia bingung harus apa sekarang.

Alesha langsung menarik tangan yang digenggaman mereka berdua, "oh itu urusan pentingnya" Gumam gadis itu langsung berlalu begitu saja.

"Jangan ikutin gua! Kalau niat lo berdua cuman mau nutupin kesalahan Reval kemaren" Ucap Alesha sebelum dua cowok itu mengejarnya.

Reval berjalan dari depan menyapa Alesha. Itu semakin membuat Dylan dan Bastian jedag-jedug karena kelemesan mulut Bastian.

"Ale sorry semalem gua batalin janji sama lo" Reval menyentuh tangannya.

"Gapapa kok, kalau emang urusannya lebih penting" Alesha memeluk Reval dan tersenyum miring dalam pelukannya.

Lo udah berani permainin gua Reval, lo lupa berhadapan sama siapa sekarang kayaknya. Lanjut Alesha dalam hati.

Reval membalas pelukan itu mumpung gak ada guru disini, "gimana kalau balik sekolah kita jalan, gua janji gak batalin lagi" Reval menunduk.

"Boleh"

Dan gua bakal unjukin ke lo gimana rasanya gua kemarin nungguin lo yang ngurus cewek lain.

REVALESHA [TERSEDIA DI GRAMEDIA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang