Hyunjin dan Yeji merupakan saudara kembar yang sejak kecil sudah mendapatkan begitu banyak cobaan. Di usia mereka yang masih muda, mereka sudah merasakan kejamnya dunia ini.
Apa yang akan terjadi pada mereka?
Apa mereka akan bisa melewati semua coba...
Author senang deh lihat Hyunjin kembali di MV Mixtape Stray Kids minggu lalu.
Parah banget Author telat seminggu 😅 maaf semuanya 🙏🙏
Ada yang kangen Hyunjin juga? Mana suaranya!
Jangan lupa Streaming ITZY Mafia in The Morning MV dan Stray Kids Mixtape 😉
*****
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy Reading ❤️
Seorang gadis tengah terduduk sendiri di tengah-tengah 2 batu nisan yang berada di Tempat Pemakaman Umum Kota Seoul.
Tangannya pun bergerak mengelus salah satu nisan yang berada di hadapannya.
"Bunda, ayah.." lirih Yeji. "..aku kangen."
"Hiks, kenapa bunda sama ayah ninggalin kami? Ninggalin aku sama Hyunjin? Kenapa? Bunda sama ayah marah karena aku dan Hyunjin sering makan cokelat malam-malam?"
"Ayah? Bunda? Lihat, aku sudah bisa mencari uang sendiri, begitu pun dengan Hyunjin" Yeji menunjukkan uang yang ia ambil dari sakunya.
"Kenapa hidup aku seperti ini? Kenapa aku gak bisa hidup seperti remaja pada umumnya? Kenapa hidup ku ini selalu dipenuhi oleh cobaan? Kenapa? Kenapa ayah bunda?"
Yeji tersentak saat mendengar suara petir, ia mendongak dan mendapati langit sudah mulai mendung.
"Ayah sama bunda sedih ya ngeliat aku nangis kayak gini?"
Yeji menundukkan kepalanya dan menatap sendu 2 batu nisan yang ada dihadapannya.
"Maafin aku karena aku udah nangis di depan kalian, aku cuma capek menghadapi semua ini."
Hujan mulai turun dari yang hanya rintik-rintik sampai deras dan Yeji masih diam di tempatnya.
"Hiks, kenapa semua ini terjadi padaku? Aku lelah, aku sungguh lelah. Ayah? Bunda? Tolong bawa aku ikut bersama kalian..." Yeji menangis di tengah derasnya hujan.
Yeji menghentikan tangisnya saat dirinya tidak merasakan air hujan yang mengenal tubuhnya, ia berbalik dan mendapati Taeyong berdiri dengan payung di tangannya.
"K-kak?"
"Ayo bangun, nanti kamu sakit. Aku gak mau kamu sakit" kata Taeyong.
Taeyong tersenyum saat melihat Yeji menuruti ucapannya dan kini, gadis itu sedang berdiri di hadapannya.
"Kakak kok bisa disini?" Tanya Yeji sembari mengusap pipinya.
"Aku gak sengaja lihat kamu jalan sendiri ke arah pemakaman, jadi aku memutuskan untuk mengikuti mu" jawab Taeyong.
