Meykel ||Outlaws||

Bab 26

Pagi semuanya.

Happy reading......
_
_
_

Bel berbunyi nyaring semua murid berlarian menuju kantin meykel dan teman-temannya berjalan melewati lorong yang sangat ramai banyak yang menatap kagum kearah mereka.

"Gilaa meykel ganteng banget kalo mukanya datar."

"Tapi serem anjir."

"Reyy jangan senyum gue meleleh."

"Ahhhhh meykel."

Meykel memasuki kantin dia duduk di bangku paling pojok bersama sahabatnya, vannesa datang dengan senyuman yang lebar Rey yang melihat kedatangan vannesa memutar bola matanya malas.

"Hai meykel."sapa vannesa yang langsung bergelanyut manja dilengan kekar meykel

Valley dari pintu kantin melihat itu matanya kembali lagi berair Windi yang mengetahui valley akan menangis segera mengajaknya bertemu dengan meykel.

Meykel yang melihat valley yang sudah dihadapannya mendongakkan kepalanya alisnya terangkat"Kenapa?"tanyanya

"Maaf aku tadi berangkat duluan aku ada piket kelas."jelas valley

"Piket kelas atau dijemput sama Bryan?"tanya meykel sinis

Valley yang mendengar itu terkejut"Engga kak aku engga dijemput sama kak Bryan kita ketemu dijalan."ucap valley

"Terus dia ngajak lo? Dan lo mau?"sinis meykel

"Mangkanya kalo jadi cewek itu jangan kegatelan."ketus vannesa

"Sorry ya bukannya lo ya yang kegatelan?"ucap seseorang dibelakang valley yang sedang bersedekap dada bersama 2 sahabatnya, ya Alika

"Lo siapa? Datang-datang ikut campur urusan gue."desis vannesa

Alika mengitari vannesa dia mengelus kepala vannesa"Jadi cewek itu introspeksi diri cowok orang lo deketin."sindir Alika

Vannesa yang merasa tersindir pun bangkit dari duduknya dan segera pergi meninggalkan mereka.

"Dan lo meykel seharusnya lo tau diri lo itu udah punya valley yang menurut gue udah cukup sempurna."jelas Alika yang membuat Arbian takjub dengan ucapannya

"Lo engga tau masalah gue jadi diem."tegas meykel

"Lo cemburu gara-gara cewek lo dianterken sama cowok lain? Lo mikir dong kalo valley engga dianterin Bryan dia bakal telat dan bakal dihukum karena engga piket kelas."tegas Alika

Ucapan Alika membungkam mulut meykel dia ingin menjawab namun terasa kaku.

"Jadi lo jangan sepenuhnya marah sama valley."

Valley hanya bisa menundukkan kepalanya, meykel meraih tangan valley"Maafin aku."ucap meykel sembari menatap valley

"Iya udah engga papa."

"Ehh bentar gue mau nanya."ucap Arbian

"Tapi kalian duduk dulu."ucapnya menyuruh Alika dan dayang-dayangnya untuk duduk

"Kenapa?"beo Alika

"Bukannya lo suka sama meykel ya kok lo malah ngebela valley?"bingung Arbian

Alika tersenyum menatap meykel dan valley secara bergantian"Gue udah sadar gue engga bisa maksain perasaan meykel buat suka sama gue lagian kita beda keyakinan."jelas Alika membuat Arbian kembali takjub

"Ahh hebat lo bisa sadar juga pasti lo dirukiah sama simanda ya?"kekeh Arbian membuat Manda mendelik tajam

"Gue mau baikan sama kalian."ucap Alika sembari menyodorkan tangannya kepada valley

Valley membalas jabatan tangan Alika"Iya kak."jawabnya

______

Seorang cowok berjalan santai melewati lorong sekolah dengan senyuman yang lebar banyak orang yang terpesona.

"Wahhhh ganteng banget."

"Murid baru dehh kayaknya."

"Kok gue berasa pernah liat mukanya ya."

"Anjirr ganteng banget pasti bakal jadi saingannya kak meykel."

"Tapi masih gantengan kak meykel lah."

Orang itu yang mendengar nama 'meykel' memberhentikan jalannya dia menatap tajam setiap orang yang menatapnya membuat nyali mereka menciut.

Dia segera berjalan menuju ruang kepala sekolah disana dia disambut oleh Bu Susi.

"Silahkan duduk kamu murid baru ya."ucap Bu Susi

"Iya."

"Nama kamu...."

"Rian Prajaya."

"Kamu masuk dikelas 12 IPS 1 mari saya antar."ucap Bu Susi

Ya orang itu Rian musuhnya meykel dia sedang menyusun rencana.

"Welcom to game vannesa and meykel."batin dia bersorak senang

_____

"Silahkan perkenalkan nama kamu."ucap bu Susi

Rian menatap sekeliling ruangan matanya tertuju pada ekeempat pemuda yang sedang menenggelamkan kepalanya di lipatan tangan mereka.

"Nama saya Rian Prajaya."

Meykel dan sahabatnya langsung menegakkan tubuhnya tangan meykel terkepal kuat melihat musuhnya pindah sekolah dan sekarang sekelas dengannya.

"Silahkan Rian kamu duduk dibelakang meykel."titah Bu Susi dibalas anggukan oleh Rian

Rian berjalan melewati Bu Susi dia menyeringai kearah meykel membuat meykel naik pitam ingin rasanyaa dia meninju wajah Rian yang sangat menyebalkan.

"Hai brother."bisik Rian ditelinga meykel

_________

T B C

Buat yang bingung Alika siapa, datang dari mana?

Jadi Alika itu primadona sekolah dulu dia obsession sama meykel tapi karena beda agama dia jadi sadar, oh iya Alika udah ada dipart awal buat yang bacanya dari awal pasti tau kok.

Jadi menurut kalian Rian itu baik apa jahat? Apa cuma pura-pura jahat?

wajib Jawabb ya!!!

Nexttt parttt.....