Bab 43

2K 118 111
                                        

Jangan lupa vote dan komen

Jangan lupa follow dulu sebelum membaca!!

Happy reading!!
_
_
_

Sudah 2 hari sejak insiden itu Valley baru hari ini masuk kesekolah membuat teman-temannya bahagia.

"Ahhhh Valley gue kangen banget sama lo."ucap Windi dan Via langsung memeluk Valley erat

Valley membalas pelukan mereka."Aku juga kangen sama kalian kok."

"Ehhhh gue denger pacarnya Rian yang gantiin posisi lo ya Ley?"tanya Via dibalas anggukan lemah oleh Valley

"Lo jangan sedih ini bukan salah lo mungkin Kak Clara punya tujuan tertentu untuk itu."jelas Windi

"Ehhh iya satu lagi gue denger-denger Lusi sama Kak Meukel mau pindah ke Inggris setelah ujian akhir selesai."ucap Via

Deg.

Entah kenapa jantung Valley berpacu lebih cepat tubuhnya menegang membuat Windi dan Via bingung.

"Lo Engga papa kan?"tanya Via

Valley menggelengkan kepalanya cewek itu menaruh tasnya dan berlari entah kemana.

__________

Valley berlari menuju Tongkrongan yang biasa anak-anak outlaws berkumpul dengan napas terengah-engah cewek itu duduk di bangku kursi tanpa sadar orang-orang yang berada disana menatap bingung ke arahnya.

"Lah itu kan Bu bos."ucap salah satu membuat Valley menolehkan kepalanya

"Meykel dimana?"tanyanya

Semua orang saling pandang kemudian mengidikan bahunya acuh. Salah satu dari mereka berjalan mendekati Valley."Disini engga ada pak bos udah lama dia engga kesini mungkin di kelasnya atau belum datang."ucap orang itu

"Oke makasih."ucap Valley yang langsung berlari untuk mencari Meykel

Langkah cewek itu terhenti ditaman belakang tatapannya menuju ke seseorang yang membelakanginya.

"Meykel?"panggilnya

Cowok itu menoleh kemudian tersenyum kepada gadis didepannya."Iya kenapa?"tanyanya

Mata Valley sudah berkaca-kaca membuat Meykel mengerutkan dahinya."Hey kamu kenapa?"tanyanya lagi

Brukk!

Valley memeluk tubuh Meykel erat membuat dirinya tersentak kaget cowok itu bisa merasakan jika bagian dadanya basah.

Meykel mengelus lembut kepala Valley."Kenapa? Dijahatin sama Bryan? Sini ngadu sama aku."ucapnya dengan nada bergetar

Ada sedikit rasa sakit ketika dia mengucapkan kata itu tapi ia harus mencoba tegar dan harus bisa mengikhlaskan segalanya demi kebahagiaan 'gadisnya'.

Valley mendongakann kepalanya dengan mata yang memerah dan hidung yang merah."Lo mau ke Inggris?"tanyanya tiba-tiba

"Jadi dia sudah tau."batin Meykel

Meykel ||Outlaws||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang