Enemy But Dating? [END]

02. Gio si murid baru

Hai?

Di ingatkan untuk dear semua agar vote+komen nya jangan lupa!!

Oh iya sekalian, kasi emot🦋untuk
Jj di real life yang sedang berusaha
move on─>

Ya kan J?😏

Tandai typo dear❤

Ok gas🔥

Happy reading 🚶‍♀️🚶‍♀️

•□□□•

Jj keluar dari mobil Gio dengan perasaan kesal sekaligus marah.

Kesal karna seharusnya dia berangkat sekolah bersama Darren abang ketos ter-love nya. Tapi malah di paksa ikut sama si buaya ijo alias Gio. Siapa lagi kalo bukan nenek yang maksa katanya kalo gak mau nurut, uang jajan bakal di potong.

Nah kalo udah gitu Jj gak bisa ngebantah. Kan gawat kalo Jj mendadak jadi misqueen. Apa kata dunia?

Gio sudah datang menghampiri Jj yang berdiri menggerutu di tempat parkir sekolah. Cowo itu sehabis dari memarkir kan mobil putih kesayangannya.

"Ayo masuk." Ajak Jj berjalan mendahului.

Memasuki halaman sekolah Jj berjalan elegan dengan rambut tergerai dan wajah imut yang selalu menampilkan senyum cantiknya, membuat beberapa cowo yang melihat kearah nya dengan kagum sekaligus terpukau.

Sedangkan di belakang, cewe-cewe sudah berteriak histeris ketika melihat Gio berjalan dengan Cool memasuki halaman sekolah.

Mybe setelah ini Dia akan menjadi salah satu cowo most wanted di sana.

Bruk..

Jj menoleh mendapati Gio sedang terjatuh di lantai dengan seorang perempuan yang menindih nya. Dan Jj tau siapa perempuan itu.

Semua orang yang lewat di sana sudah menatap mereka.

"Ma── maaf aku gak sengaja." Ucap cewe itu membereskan buku-buku yang berserakan. Di name tag nya bertuliskan Violetta.

Perempuan itu mengulurkan tangannya bermaksud untuk membantu Gio berdiri. Namun d8a diam menatap Vio datar.

Mulai lagi

Jj memutar bola matanya malas lalu berjalan mendekati Gio.

"Lu gak papa?" Tanya Jj lalu mengulurkan tangannya.

tiba-tiba saja Gio tersenyum smirk lalu membalas uluran tangan Jj tak memperdulikan Vio.

Namun tiba-tiba saja Gio menarik tangan Jj membuat dia terjatuh menindih badan cowo itu. Semua manusia di sana sudah heboh sendiri melihat kejadian yang sangat jarang terjadi di sekolah mereka.

Jantung Jj kembali berdetak dengan sangat kencang.

"Jangan cantik-cantik. Ntar gue suka." Bisik Gio tepat di telinga Cewe itu membuat wajah Jj merah merona.