New terlihat sedang keluyuran sendiri di Mall. Sebenarnya ini adalah jatahnya Off yang menemaninya, tapi New minta untuk ketemuan nya sekitar 1 jam an lagi. New mau sendirian dulu.
Saat dia sedang santai duduk sambil minum minumannya, seseorang menepuk pundaknya.
"ah hallo, kamu phi New kan?" tanya nya
"iya"
"aku Gun, adik tingkat"
"ooh maaf aku kurang kenal sama anak sekolah, aku siswa pindahan. Ada apa ya?"
Gun terlihat bingung, dia mau mengucapkan sesuatu pada New tapi dia susah menjelaskannya.
"jadi keponakan laki lakiku akan berulang tahun, jadi aku mau itu eh minta tolong ke phi New membantu mencarikan kado" kata Gun dengan bingung
"oh keponakan mu umur berapa ?"
"dia kelas 3 sekolah menengah pertama. Aku minta tolong phi New soalnya phi New kan juga punya adik cowok seusia keponakan ku"
New pun mengkerutkan dahinya
"kok kamu tau aku punya adik cowok""oh maaf phi, kemarin aku liat ig mu, terus aku nemu fotomu sama adik mu. Tau ig nya phi New dari story nya yang di tag phi Off"
"ooh. oke aku bantuin nyari. Dia lagi kepengen apa?"
"dia mau jaket sih, tapi aku gak tau model yang cocok"
New pun mengajak Gun ke salah satu toko baju dan memilihkan jaket.
"kemarin pas adik ku ulang tahun ku belikan jaket ini, dan dia suka. Gimana menurutmu?" tanya New
"iya aku ambil yang merah"
Gun pun membayar jaketnya.
"ah phi New apa sudah makan?. Aku mau traktir sebagai ucapan terimakasih"
"gak usah, nanti aku makan dengan Off"
"oh sudah ada janji dengan phi Off?" tanya Gun, pandangan nya terlihat sedikit berbeda.
New tau kenapa Gun seperti itu.
"iya, mau gabung?"
"ah nggak, kan phi New jalan nya sama phi Off"
"kamu suka sama Off kan?" tanya New to the point
Gun pun terlihat kaget, dan sedikit panik. Dia mengarahkan pandangan nya kemana mana.
"eh, siapa sih yang gak suka phi Off kan dia anaknya baik, lucu" kata Gun mencoba memberikan penjelasan secara umum.
"eh iya sih. Kamu kenal sama Off?"
"dia dulu yang ngebantuin aku pas jaman masa orientasi. Ya hanya sebatas itu"
"kenapa gak usaha deketin kalau suka"
"mana bisa phi Off suka sama saya"
"belum di coba kan, gini deh gimana kalau kita saingan buat dapetin Off?"
Gun pun menganga mendengar ucapan New.
"iya coba rebut Off dari aku sih lebih tepatnya. Lagian kita belum ada hubungan resmi kok. Jadi siapa aja boleh nikung"
"tapi sepertinya aku gak mungkin bisa ngalahin phi New"
"jangan ngalahin aku, jelas itu kamu gak bisa gak akan mampu. Ngalahin perasaan ragu mu, takutmu aja, nanti juga pasti bisa"
Gun terlihat gusar.
"apa gak papa?"
"ehm tentu saja"
Gun pun menganggukan kepalanya.
"saya akan coba phi New. Terimakasih untuk semuanya"
Gun pamit.
Kemudian sekitar 5 menit, dari belakang matanya ditutup telapak tangan seseorang. Parfum ini sangat familiar.
"Off tangan mu bau"
"ah gak ah, tadi kayaknya aku udah cuci tangan kok pas dari toilet"
New pun tersenyum tipis.
"tadi ngobrol sama siapa?" tanya Off
"sama Gun, adik tingkat kita"
"oh"
"kamu inget?"
"enggak"
"ish tadi katanya kamu yang bantuin dia pas jaman masa orientasi"
"lupa aku, soalnya banyak yang ku bantu"
"dasar playboy"
"aku udah tobat kok. Sekarang sama kamu aja"
"aku gak mau tuh" kata New sambil memeletkan lidahnya.
"belum di coba sih. Coba aja yuk sekarang"
"gak mau" kata New menggelengkan kepalanya
"nanti nyesel"
"gak. Ayo buruan"
"lho tadi nolak, kok sekarang ngajak buruan. Berubah pikiran nih" goda Off dengan menaikan turunkan alisnya
"maksudnya buruan, keburu film nya mulai"
Setelahnya Off dan New menuju ke bioskop.
Dan sesudahnya mereka makan bersama.
"New, makan mu berantakan banget" kata Off membersihkan tepi mulut New yang belepotan
"ah iya makasih. Aku jadi kepikiran kamu emang nya bantuin apa sih pas masa orientasi?"
New penasaran apa yang dilakukan Off hingga membuat adik tingkatnya tadi suka dengan Off.
"ada beberapa tugas yang rada gak masuk akal,kata ketua nya itu kegiatan orientasi emang sengaja dibikin keras, biar kita gak kaget pas kuliah besok. Yaudah deh aku bantuin aja mereka"
"mereka? Banyak dong. Beneran playboy"hardik New
"gak playboy New. Cuman bantu aja"
"yang cute cute kan yang dibantu. Sama aja playboy"
"pada akhirnya aku bakal jatuh untuk satu orang kan New. Dan itu kamu" kata Off
New tersenyum tipis.
Dia kembali melihat piringnya, pikirannya sedikit gusar.
Dia menyesal memberikan kesempatan bagi Gun untuk memperjuangkan perasaan nya.
New melihat Off kembali, benar kata Off, seperti nya semua orang pun akan jatuh pada satu orang.
Dan apapun itu hasilnya New harus siap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Terlalu "UKE"
FanfictionNew adalah siswa baru, dia adalah anak pindahan. Dia masuk ke kelas 2 SMA disalah satu sekolah menengah atas di kota Bangkok. New berharap kedatangannya di sekolah ini membawanya ke arah yang menyenangkan, dan dia bisa belajar dengan damai. Namun sa...